Ilustrasi
PEKANBARU - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat masih ada titik panas atau hotspot di Provinsi Riau hari ini.
Namun, Forecaster On Duty BMKG stasiun Pekanbaru Sanya Gautami mengatakan, jika dibandingkan dengan hari sebelumnya angkanya menurun.
"Sebelumnya ada 41 titik, hari ini 20 titik," ujar Sanya, Selasa (30/6/2020).
Ia merincikan, 20 hotspot tersebut tersebar di 5 wilayah, dengan sebaran terbanyak masih di Pelalawan, yakni 11 titik.
"Rinciannya Pelalwan 11 titik, Dumai 5 titik, Indragiri Hilir 2 titik, Rokan Huku dan Siak masing-masing satu titik," cakapnya.
Dari jumlah tersebut, tiga titik diantaranya berada di level tinggi yakni 80-90 persen, artinya masuk kategori titik api. Hal ini menandakan diwilayah tersebut dipastikan ada aktivitas terjadinya kebakaran hutan dan lahan.
"Tiga titik tersebut berada di Kabupaten Pelalawan 2 titik yakni masing-masing di Kecamatan Bunut dan Langgam. Selanjutnya di Kabupaten Dumai satu titik, tepatnya di Kecamatan Bukit Kapur," terangnya.
BMKG terus mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas yang memicu terjadinya kebakaran hutan dan lahan.