HONG KONG SAR - “Sistem Inspeksi Otomatis Terowongan Kolaboratif Darat-Udara” yang dikembangkan bersama oleh Hong Kong Productivity Council (HKPC), Departemen Teknik Sipil dan Pengembangan, serta Hyder-Meinhardt Joint Venture dalam Proyek Jalan Raya T2 dan Terowongan Cha Kwo Ling menggabungkan kecerdasan buatan (AI), sistem multi-robot, dan teknologi penentuan posisi yang tepat di lingkungan tanpa Sistem Pemosisian Global (GPS), menjadikan pekerjaan inspeksi terowongan Hong Kong lebih cerdas, otomatis, dan digital.

HKPC dengan bangga mengumumkan bahwa sistem tersebut telah memenangkan Penghargaan Emas dari Edison Awards, penghargaan resmi di bidang inovasi dan teknologi global. Ini adalah tahun ketiga berturut-turut proyek penelitian HKPC memenangkan penghargaan, dan pertama kalinya memenangkan Penghargaan Emas, yang menunjukkan bahwa prestasi penelitian ilmiah Hong Kong terus menerima pengakuan internasional.

“Memenangkan Edison Award lagi merupakan pengakuan signifikan atas kolaborasi antara Pemerintah Hong Kong, industri, akademia, dan sektor riset. Sistem terobosan yang dikembangkan secara lokal ini mengintegrasikan kolaborasi udara-darat, komputasi AI di tepi, dan teknologi pemetaan tingkat milimeter yang berhasil mengatasi kesulitan pemetaan di lingkungan tanpa GPS. Sistem ini telah berhasil diterapkan pada proyek infrastruktur besar di Hong Kong, menggantikan inspeksi manual di ketinggian. Ini tidak hanya membawa inspeksi terowongan yang lebih aman, tetapi juga meningkatkan efisiensi, dan menetapkan preseden yang baik untuk digitalisasi infrastruktur global. Sebagai penggerak industrialisasi baru di Hong Kong, HKPC akan terus fokus pada transformasi dan realisasi hasil riset dan pengembangan, selaras dengan kebijakan Pemerintah untuk mengubah Hong Kong menjadi pusat inovasi dan teknologi internasional,” kata Hon Sunny TAN, Ketua HKPC, dalam rilis, Senin (7/4/2025).

Proyek aplikasi teknologi HKPC sebelumnya, seperti sistem ‘InspecSpider’, telah memenangkan penghargaan R&D internasional. Kali ini, pengakuan terhadap Inspector Terowongan dengan penghargaan Edison lebih lanjut menunjukkan kemampuan teknologi inovatif yang kuat dari Hong Kong dan kemampuannya untuk menerapkan pencapaian ini dalam aplikasi dunia nyata.

Menggunakan AI untuk meningkatkan efisiensi deteksi dan mengurangi operasi di ketinggian tinggi

Inspector Terowongan Kooperatif Udara-Darat Otonom menggabungkan tiga teknologi mutakhir: kerjasama multi-robot antara Unmanned Ground Vehicle (UGV) dan Unmanned Aerial Vehicle (UAV), modul AI komputasi tepi yang dipasang di UGV, dan penggunaan marker fidusial serta LiDAR untuk mendapatkan posisi presisi di lingkungan tanpa GPS. Kombinasi ini memungkinkan tugas inspeksi terowongan yang biasanya memakan waktu lama dapat diselesaikan dengan cepat. Ketika sistem ini beroperasi, sistem ini menggunakan kerjasama udara-darat antara UGV dan UAV untuk mencapai cakupan 360° penuh di dalam terowongan.

Kamera 5K secara otomatis menangkap gambar warna dan termal, yang kemudian ditransmisikan ke modul AI UGV untuk deteksi dan analisis cacat. Sistem ini dapat mengeksekusi deteksi cacat dengan presisi tingkat milimeter. Dibandingkan dengan metode inspeksi konvensional, sistem ini mempercepat inspeksi hingga 23 kali dan menghemat 50% biaya inspeksi.

Bahkan di lingkungan terowongan tanpa GPS, sistem ini masih dapat menghitung koordinat presisi dari UAV dan UGV dengan menggunakan teknik SLAM dengan marker fidusial, atau dengan menerapkan total station survei di dalam terowongan untuk dengan cepat melakukan inspeksi terowongan otomatis dengan akurasi hingga tingkat milimeter. Sistem ini juga menghasilkan laporan inspeksi yang sepenuhnya terdigitalisasi, mengurangi pekerjaan manual. Insinyur dapat memantau operasi sistem di lingkungan yang aman, yang secara signifikan menghilangkan kebutuhan untuk bekerja di ketinggian dan membuat proses inspeksi terowongan lebih aman dan efisien.

Penerapan praktis AI dan robotika membawa lompatan maju dalam ekonomi dataran rendah Hong Kong

HKPC ditunjuk oleh Pemerintah HKSAR sebagai mitra teknis untuk Kelompok Kerja Pengembangan Ekonomi Rendah dan mendirikan Hong Kong Industrial Drone Technology Centre pada 2021. Pusat ini menyediakan berbagai layanan terkait ekonomi rendah dan telah melatih hampir 700 pilot drone yang siap untuk memajukan ekonomi rendah. Fitur utama dari sistem inspeksi yang memenangkan penghargaan ini adalah kolaborasi udara-darat, di mana UAV melakukan tugas-tugas tertentu sementara didukung oleh UGV yang dapat membawa baterai dan beberapa muatan di darat, secara signifikan meningkatkan fleksibilitas, daya tahan, dan keselamatan UAV. Ini memberikan contoh praktis yang kuat untuk aplikasi teknologi UAV rendah di berbagai industri, yang berpotensi mempercepat pengembangan ekonomi rendah di Hong Kong.

Tentang Edison Awards

Pertama kali diadakan pada 1987, Edison Awards adalah salah satu penghargaan paling bergengsi di dunia dalam ilmu pengetahuan dan teknologi, yang mengakui pencapaian riset terobosan dan produk inovatif yang dibedakan oleh orisinalitas, kreativitas, dan keunggulan teknologi. Penghargaan ini dinilai oleh Edison Universe, sebuah organisasi nirlaba yang didedikasikan untuk mempromosikan pemikiran inovatif. Pemenang penghargaan sebelumnya termasuk Genentech, General Electric, General Motors, GoPro, IBM, NVIDIA, dan lainnya. Untuk informasi lebih lanjut tentang Edison Awards 2025, silakan kunjungi: https://edisonawards.com/

Keterangan Foto: Dewan Produktivitas Hong Kong, Departemen Teknik Sipil dan Pengembangan, serta Hyder-Meinhardt Joint Venture telah mengembangkan bersama “Inspector Terowongan Kooperatif Udara-Darat Otonom” dalam proyek Jalan Raya T2 dan Terowongan Cha Kwo Ling. Sistem ini mengintegrasikan AI, sistem multi-robot, dan teknik pemetaan presisi di lingkungan tanpa GPS, yang lebih lanjut memajukan kecerdasan, otomatisasi, dan digitalisasi inspeksi terowongan di Hong Kong. Sistem ini telah dianugerahi penghargaan Emas di Edison Awards yang bergengsi, menandai tahun ketiga berturut-turut proyek riset HKPC menerima pengakuan internasional ini, dan ini adalah pertama kalinya menerima penghargaan Emas.

 Editor : **