Pilihan
AWG Kibarkan Bendera Indonesia-Palestina di Gunung Raung
Pulanglah, Ali…
Pengimbasan RBD Berjalan Baik
Disdukcapil Pelalawan Jemput Bola Layanan Administrasi Kependudukan
Polda Riau Ajak Warga Raja Bejamu Cegah Pengiriman PMI Ilegal
PEKANBARU - Wilayah pesisir Indonesia sering dimanfaatkan oleh orang tidak bertanggung jawab untuk melakukan kejahatan. Tindak kejahatan yang umum terjadi adalah penyelundupan, baik barang maupun pengiriman tenaga kerja ke negara tetangga secara ilegal. Untuk itu perlu antisipasi agar kejahatan ini tidak terjadi berulang-ulang.
Memberantas kejahatan memang tidak bisa hanya dilakukan oleh penegak hukum tapi perlu melibatkan masyarakat,terutama warga yang tinggal di sekitar wilayah yang berpotensi dijadikan lokasi perbuatan jahat. Dengan melibatkan warga setempat diharapkan bisa mencegah terjadinya tindakan pelanggaran hukum.
Riau, satu diantara daerah yang berpotensi dijadikan tempat melakukan aksi kejahatan adalah Kepenghuluan Raja Bejamu yang masuk wilayah Kecamatan Sinaboi, Kabupaten Rokan Hilir. Wilayah ini berdekatan dengan negara tetangga Malaysia, sehingga kadang dimanfaatkan pelaku kajahatan.
Tercatat sudah beberapa kali Kepolisian menggagalkan upaya penyelundupan pekerja migran Indonesia ke luar negeri dari wilayah ini. Menggandeng Penghulu Raja Bejamu Musfar, Kepolisian Daerah (Polda) Riau menggugah warga desa tersebut untuk peduli dengan daerahnya.
Tim Polda Riau yang dipimpin oleh AKP Pantun Banjarnahor, SSos., M.H yang berkunjung dan mengadakan pertemuan dengan warga pada Kamis (1/9/2022) guna mengajak masyarakat Raja Bejamu tidak terlibat, akan tetapi justru mencagah terjadinya kegiatan penyelundupan pekerja migran Indonesia ke luar negeri.
Dalam kesempatan itu, Tim Polda Riau juga langsung mensosialisasikan Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2007 tentang Tindak Pidana Perdagangan Orang dan UU RI Nomor 18 Tahun 2017 tentang Perlindungan Pekerja Migran Indonesia kepada Penghulu dan warga Raja Bejamu.
Tim Polda Riau optimistis dengan sosialisasi undang-undang dan peraturan hukum akan semakin menyadarkan warga untuk ikut mencegah terjadinya perdagangan orang, berupa pengiriman pekerja migran secara ilegal ke luar negeri.
AKP Pantun Banjarnahor semakin yakin, karena upaya pencegahan juga didukung orang nomor satu di Kabupaten Rokan Hilir Efrizal Sintong.
‘’Bupati Rohil memberikan dukungan penuh kepada Polda Riau untuk melakukan upaya antisipasi maupun penindakan terhadap kegiatan penyelundupan pekerja migran Indonesia ke luar negeri melalui wilayah perairan Kabupaten Rohil,’’ kata AKP Pantun Banjarnahor.
Bupati Rohil yang akrab disapa Epi Sintong ini mengajak masyarakatnya ikut berperan aktif mengawasi wilayah perairan Rohil agar tidak dijadikan sebagai jalur penyelundupan pekerja migran Indonesia ke Malaysia.
"Saya menghimbau seluruh masyarakat ikut mengawasi wilayah perairan Rohil agar tidak dijadikan jalur penyeludupan pekerja migran dari Indonesia ke Malaysia karena selain melanggar hukum, juga sangat berisiko terhadap keselamatan pekerja migran," himbaunya.
.png)

Berita Lainnya
Guna Menjalin Silaturahmi, DPD MUI Tebing Tinggi Berkunjung ke Mapolres
Gelar Operasi Keselamatan LK 2024, Ini 11 Pelanggaran Jadi Target Polda Riau
Satlantas Polres Inhil Periksa Kendaraan dan Tes Urin Supir Saat Operasi Zebra Lancang Kuning 2025
KSKP Polres Inhil Berhasil Tangkap Pencuri Kotak Infaq Mesjid Al Huda
Pelajar SD Divaksin, Kapolres Inhil : Upaya PTM Berjalan Baik
Pelaku Mutilasi Anak Kandung di Inhil Ternyata Tidak Gila
Satlantas Polres Inhil Hijaukan Perpustakaan di Hari Pohon Nasional 2025
Polres Indragiri Hilir Siap Bersaing Raih Penghargaan Green Policing Award 2025
Kapolres Inhil Turun Padamkan Karlahut di Kecamatan Batang Tuaka
Kapolres Inhil Berkunjung ke Kediaman Ketua Paguyuban Palembang, Ada Apa?
Dukungan Masyarakat untuk Kapolda Riau dalam Penertiban Taman Nasional Tesso Nilo
Kapolres Inhil Bersama Personel dan Warga Bersihkan Aspol