Pilihan
Presiden Segera Keluarkan Perpres Media Sustainability
Senam Inhil Sumbang Medali Emas Perdana di Porprov X Riau
Camping Ground Bukit Condong Selensen, Titik Awal Menuju Negeri di Atas Awan Inhil
INHIL (INDOVIZKA) - Camping Ground di Bukit Condong Kawasan Penyangga Taman Nasional Bukit Tiga Puluh (TNBT) Resor Keritang Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) berada diketinggian sekitar 130 MDPL.
Lokasi camping ground ini menjadi titik awal jika ingin menuju puncak tertinggi dari gugusan Bukit Condong yang berada di ketinggian 450 MDPL.
Untuk mencapai puncak tertinggi tersebut para pendaki harus melewati sekitar 11 bukit yang memiliki ketinggian bervariasi.
- Makam Tuan Guru Sapat dan Pantai Solop Inhil Tetap Jadi Tujuan Wisata Saat Lebaran
- Doyan Nyemil, Wajib Coba Keripik Singkong Jajanan Airrumi Tbh
- Marbel Coffe, Cafe kekinian Suguhkan Konsep Indoor dan Outdoor
- Hotel Kemuning Suguhkan Konsep Sederhana Dengan Harga Murah
- Butuh Konsumsi Untuk Hajatan, Catering Hj Sopi Solusinya
Jika sudah sampai di Bukit Condong 450 MDPL, para pendaki akan menemukan batu pal batas Provinsi Riau dan Provinsi Jambi.
Secara historis titik garis batas ini sudah dipasang oleh Tim Topografi Pemerintah Hindia Belanda sekitar tahun 1932, sehingga pengunjung bisa menempatkan kaki kanan di Provinsi Riau dan kaki kiri di Provinsi Jambi, tubuh anda pun berada di dua provinsi.
Camping Ground Bukit Condong dapat dikunjungi dengan menempuh jarak sekitar 4 kilometer dari Selensen sebagai ibukota Kecamatan Kemuning.
Mengambil rute jalan tanah di Talang Kerbau Hilir dengan melintasi Sungai Selensen dan perkebunan masyarakat akhirnya sampai di camping ground ini.
Bukit Condong berbatasan langsung dengan Wilayah Jambi, sehingga sebagian areanya berada di wilayah Riau dan sebagian lagi berada di wilayah Jambi (Istimewa)
Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, Olahraga Dan Budaya (Disparporabud) Inhil, Junaidy Ismail menuturkan, saat ini camping ground sedang dikembangkan oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Bukit Condong untuk dijadikan destinasi wisata bagi para wisatawan dan para penjelajah alam.
Menurut Junaidy, saat ini pihaknya sedang merintis dan membenahi jalur masuk dari Selensen Point yang akan dijadikan jalur bagi para pecinta Motor Trail (Tracker) dan pesepeda gunung.
“Kondisi saat ini memang hanya dapat dilalui kendaraan roda dua dengan mendaki tanjakan dan menuruni jalan tanah yang yang berliku. Namun demikian bagi para petualang sejati inilah cerita perjalanan yang sesungguhnya,” tutur Junaidy.
Junaidy menuturkan, Disparporabud Inhil bersama kelurahan setempat dan Pokdarwis Bukit Condong terus menata kawasan wisata ini, seperti menyusuri jalan baru yang dibuat menuju Camping Ground Bukit Condong.
“Selain keindahan alam, bonus utama kita di bukit ini akan mendapat ketenangan hati dan berpikiran, jika perjalanan ini dilakukan karena ingin melihat dan menikmati serta mensyukuri ciptaan Yang Maha Kuasa,” ucapnya.
Berita Lainnya
Dua Ekor Buaya Berukuran Besar Kembali Muncul di Sialang Panjang
Furnitur Berbahan Dasar Kelapa di Inhil Bernilai Jual Tinggi
Kue Semprong Khas Geray Lia Renyah Digigit, Warga Tembilahan Wajib Coba
Rumah Makan Ampera Gemilang Resto Hadir Dengan Menu Siap Saji
Nongkrong Murah dan Kenyang Kunjungi Warung Bu Ariz
Tidak Perlu ke Kalimantan, Warung Papada'an Tembilahan Juga Sediakan Kue Khas Banjar
Warung Makan WASAKA Sediakan Menu Olahan Kambing
Mandi di Galian C Sekitar Pinggir Sungai Kampar, Tengku Faza Belum Ditemukan
Ular Piton Berukuran Besar Ditemukan Warga Mumpa Inhil
Nggak Harus ke Sumbar, Ini Deretan Pantai Memukau di Riau
Tempat Makan Soto Recommended Ada di Nina Kuliner Tembilahan
Sebelum Rumdis Camat Kuindra, Pemukiman Warga Pulau Burung juga Diamuk si Jago Merah