Makam Tuan Guru Sapat dan Pantai Solop Inhil Tetap Jadi Tujuan Wisata Saat Lebaran


TEMBILAHAN, INDOVIZKA .COM- Suasana Idul Fitri 1445 Hijriah sebagai hari kemenangan juga menjadi hari yang baik bagi banyak kaum muslim untuk datang dan berziarah ke pemakaman Tuan Guru Syekh Abdurrahman Siddiq Al Banjari di Desa Hidayat, Kecamatan Kuala Indragiri (Kuindra), Kabupaten Indragiri Hilir, Riau, yang dikenal sebagai mufti kerajaan Indragiri.

Tampak kompleks pemakaman yang terletak tak jauh dari Masjid Al Hidayah itu ramai dikunjungi peziarah yang melakukan doa dan pembacaan surah Yasin, kondisi itu mulai terlihat sejak lebaran ke tiga.

Cucu Tuan Guru, Ali Azhar yang saban hari bertugas menjaga komplek pemakaman itu menyatakan bahwa memang pada saat-saat lebaran seperti ini ramai peziarah yang mendatangi makam Syekh Abdurrahman Siddiq Al Banjari untuk melakukan ritual pembacaan Yaasiin dan doa lainnya.

"Momen lebaran seperti ini memang dimanfaatkan warga untuk datang berziarah ke sini. Kondisi ini telah berlangsung sejak dahulu,” ungkap Ali Azhar yang dikenal dengan Ustad Ajai, Selasa (10/4/2024).

Dari pantauan di lapangan, warga banyak yang datang secara sendiri-sendiri maupun berombongan, sehinga menjadi peluang pemasukan baru bagi penambang boat. Dimana untuk menuju ke lokasi makam, setiap saat selalu ada speedboat bermuatan 12 penumpang yang akan membawa penumpang dengan ongkos mulai dari Rp 25-50 ribu untuk jarak tempuh 30 menit dari kota Tembilahan.

“Lumayanlah pak, untuk menambah pemasukan, saat lebaran seperti ini memang banyak warga yang ingin dating berziarah ke makam Tuan Guru, “ ungkap Man, salah seorang pembawa boat tujuan Sapat dari Tembilahan.

Karena ramainya para pengunjung, pengelola harus bekerja ekstra untuk mengatur para peziarah yang datang tersebut, agar tujuan menggelar pembacaan surah Yaasiin, baik sendiri-sendiri maupun berkelompok dapat dilaksanakan secara bergantian.

"Idul Fitri sampai sepuluh hari berikutnya adalah hari bagi peziarah untuk datang, kadang mencapai ribuan orang dari berbagai pelosok Indragiri Hilir (Inhil) dan luar Inhil, termasuk dari luar negeri, seperti Malaysia, Brunei Darussalam dan Singapura," sebut Ustad Ajai.

Selain lokasi wisata religi ini, destinasi wisata di Indragiri Hilir lain yakni lokasi wisata Pantai Solop di Kecamatan Mandah juga ‘ramai’ dikunjungi warga. 

Para pengunjung yang datang ke Pantai Solop tersebut didominasi warga dari Kecamatan- Kecamatan di Inhil, mereka yang datang secara rombongan dengan menggunakan speedboat atau pompong.

“Kami biasanya kalau libur dan usai lebaran pergi ke Pantai Solop ini untuk menikmati keindahan dan keunikan sersah nya,” ungkap salah seorang pengunjung, Selasa (11/4/2024).

Para pengunjung biasanya berjalan-jalan menikmati kehalusan pasir unik ini sambil memandang keindahan pemandangan bagan (rumah ditengah laut tempat nelayan menangkap ikan, red) dan Pulau Busung yang berada di Seberang Desa Pulau Cawan, Kecamatan Mandah. Untuk diketahui, Pantai Solop ini menghadap ke Selat Berhala.

Saat ini di Pantai Solop telah dibangun pesanggerahan, pendopo, menara pemantau untuk melihat keindahan pantai solop dari ketinggian, tempat bermain istana balon, taman pelataran panggung dengan tugu tulisan SOLOP, mushalla dan fasilitas lainnya. (Adv)






[Ikuti Indovizka.com Melalui Sosial Media]


Tulis Komentar