Pilihan
Presiden Segera Keluarkan Perpres Media Sustainability
Senam Inhil Sumbang Medali Emas Perdana di Porprov X Riau
PETI di Kuansing Makan Korban, Ini Kata DPRD Riau

INDOVIZKA.COM - Penambang Emas Tanpa Izin (PETI) di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) memakan korban. Seorang pekerja ditimpa musibah dan tertimbun tanah longsor saat beraktivitas di Desa Talontam, Benai, Kuantan Singingi, Rabu kemarin.
Menanggapi itu, Anggota DPRD Riau daerah pemilihan (Dapil) Inhu - Kuansing Mardianto Manan mengatakan, pemberantasan PETI ini hanya slogan saja. Tapi, faktanya sampai sekarang masih ada aktivitas dan juga sudah banyak memakan korban.
"Pemberantasan PETI ini hanya jadi ungkapan saja. Di polsek-polsek di Kuansing tu tertulis baliho yang menyatakan mereka komit memberantas, tapi fakta di lapangan PETI ini masih banyak menggurita. Artinya ini kan hanya retorika saja," kata Mardianto, Jumat (15/09/2023).
Mardianto Manan mengatakan, pada Nawacita Presiden Jokowi yang membunyikan negara harus hadir saat rakyat membutuhkan. Hal ini tentu beriringan dengan penertiban PETI, mengingat banyak hal yang merugikan dari aktifitas ilegal tersebut.
"Kita geram juga, karena kerusakan yang terjadi di Sungai Kuantan bukan saja berakibat pada sedimentasi dan pendangkalan, air sungai berubah warna, belum lagi zat merkuri yang berakibat fatal pada kehidupan selanjutnya," kata Mardianto.
Lanjut dia, di Kuansing, banyak kasus kegagalan pada tumbuh kembang anak yang diduga akibat racun merkuri yang tertelan oleh ibu atau si anak tersebut.
"Merkuri yang jatuh ke sungai termakan ikan, ikan dijual dan dimakan oleh manusia, akhirnya masuk ke dalam tubuh kita. Banyak kejadian di Kuansing itu anak lahir tanpa lubang anus, lambat berkembang, dan kegagalan-kegagalan pada bentuk organ tubuh," kata dia.
Legislator Fraksi PAN ini, yang sangat memprihatinkan ada kesan pembiaran terhadap aktivitas PETI ini. Banyak tindakan yang dilakukan aparat penegak hukum seperti menangkap pekerja, membakar rakit PETI dan lainnya.
"Kuat dugaan metode yang diterapkan tidak efektif. Pasalnya selama ini, pemilik modal tidak pernah ditangkap, mereka bebas berkeliaran dan membuka usaha lagi. Penangkapan sebagian besar justru menyasar pekerja. Lucunya lagi, pemodal yang sudah DPO, kini bebas berkeliaran. Seolah-olah diberi kebebasan," paparnya.
Sebelumnya, Deni (30) penambang emas yang tertimbun tanah longsor di Desa Talontam, Kecamatan Benai, Kabupaten Kuantan Singingi, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
"Benar korban Deni ditemukan usai tertimbun tanah longsor saat melakukan aktivitas tambang emas dalam keadaan meninggal dunia," kata Kepala Kantor SAR Pekanbaru, Budi Cahyadi, Kamis (14/9/2023).
Usai menemukan korban, tim gabungan langsung melakukan evakuasi.
"Korban langsung dievakuasi dan diserahkan ke pihak keluarga untuk dilakukan proses pemakaman," sambung Budi.
Sebelumnya Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Pekanbaru menerima telepon dari anggota BPBD Kuansing, Satria. Mereka melaporkan adanya kondisi darurat manusia terkait longsor tersebut. Satu orang dikabarkan tertimbun tanah.
Penambang emas tersebut tertimbun longsor di Desa Talontam, Kecamatan Benai, Kabupaten Kuantan Singingi, pada koordinat 0°32'24.0"S 101°39'44.5"E, dengan jarak sekitar 114 kilometer ke arah selatan dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Pekanbaru.
Kemudian pukul 06:35 WIB, tim rescuer dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Pekanbaru, berjumlah 6 orang dengan peralatan lengkap, diberangkatkan menuju lokasi kejadian untuk melakukan upaya penyelamatan.
Setelah upaya pencarian dilakukan, akhirnya korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Berita Lainnya
60 Kali Gasak Pipa Besi CPI, Komplotan Pencuri Ini Akhirnya Diringkus
Komunitas Pagau Naghogi Tabur 10 Ribu Bibit Ikan di Sungai Tapung
Ada Pungli Retribusi Sampah, Pemko Pekanbaru Tempuh Jalur Hukum
Hari Ini Giliran Nakes di Pekanbaru Disuntik Vaksin Covid-19
DPRD Riau: Tak Etis Mantan Napi Koruptor Lulus Dewan Pendidikan
Plt Bupati Meranti Boyong Pejabat Jumpai Gubri
Ketua DPRD Kepulauan Meranti Apresiasi Kinerja Tim Pemadam Karhutla
Shalat Idul Adha Dibolehkan, Masyarakat Wajib Ikuti Protokol Kesehatan
Sekda Pekanbaru Minta Satpol PP Eksekusi Seluruh Bando
Malioboro Pekanbaru sudah Dibuka, Begini Penampakannya
Dishub Rohil Keluarkan Surat Edaran Pembatasan Angkutan Barang dan Orang
Mayat Mr X yang Membusuk di Desa Ringin Inhu Diduga ODGJ