Pilihan
AWG Kibarkan Bendera Indonesia-Palestina di Gunung Raung
Pulanglah, Ali…
Pengimbasan RBD Berjalan Baik
Disdukcapil Pelalawan Jemput Bola Layanan Administrasi Kependudukan
Mahasiswa KKN di Inhu Ditemukan Tewas Tergantung di Rumah Kosong
INHU, INDOVIZKA.COM- Warga Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) kembali digemparkan oleh penemuan jasad seorang pemuda dalam kondisi tergantung di sebuah rumah kosong. Korban diketahui bernama Rafi Rafael (21), seorang mahasiswa yang sedang menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Talang Jerinjing, Kecamatan Rengat Barat.
Tragedi ini terjadi pada Minggu (09/02/25) sekitar pukul 22.30 WIB. Rafi pertama kali ditemukan oleh seorang warga bernama Riska Rahayu, yang saat itu hendak mengisi token listrik.
Riska yang tinggal di sekitar lokasi mengaku curiga saat melihat motor Honda Vario yang terparkir lama di depan rumah kosong di Jalan Raya Pematang Reba-Pekan Heran KM 3, Kelurahan Pematang Reba.
"Saya lihat motor itu sudah lama di situ, tapi tidak ada orang keluar masuk. Saya coba panggil dari luar, tapi tidak ada jawaban," ujar Riska.
Merasa ada yang tidak beres, Riska lalu mengajak beberapa warga lain untuk masuk ke dalam rumah dengan bantuan cahaya dari senter ponsel. Begitu masuk, mereka dikejutkan dengan pemandangan mengerikan: Rafi Rafael ditemukan tergantung dengan tali yang terlihat masih baru.
Polisi: Tidak Ada Tanda Kekerasan
Petugas kepolisian dari Polsek Rengat Barat yang datang ke lokasi langsung melakukan evakuasi dan membawa jasad korban ke RSUD Indrasari Rengat untuk pemeriksaan luar (Visum Et Repertum).
"Jika dilihat dari tali yang digunakan, tampaknya memang sudah dipersiapkan sebelumnya oleh almarhum. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban," ungkap Kanit Reskrim Polsek Rengat Barat, Iptu Mike Kurniawan.
Namun, warga setempat merasa ada kejanggalan dalam kejadian ini. Salah seorang tetangga korban yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan bahwa Rafi dikenal sebagai sosok yang pendiam, tetapi tidak menunjukkan tanda-tanda mengalami tekanan atau depresi.
"Dia anak baik, sopan, dan memang sedikit pendiam. Tapi saya tidak pernah melihat ada masalah berat yang dia hadapi. Makanya kami kaget sekali," ujarnya.
Meski banyak pertanyaan yang muncul di kalangan warga, pihak keluarga korban memilih untuk tidak melakukan autopsi dan langsung membawa jenazah ke rumah duka untuk dimakamkan.
.png)

Berita Lainnya
Diduga Akibat Arus Listrik, Sebanyak 7 Unit Kios di Pasar Plamboyan Tapung Diterbakar
Tabrak Belakang Truk di Jalan Lintas Duri, Pengendara Scopy Tewas
Gangguan Jiwa, Pria di Tembilahan Gantung Diri
Tembilahan Kembali Diamuk Si Jago Merah
Pencarian ABK KM Kurnia 8 yang Hilang di Pelabuhan Buton Dihentikan
Pemuda Ini Viral karena Kubur Diri Hidup-hidup, Katanya sudah Mati
Nelayan di Inhil Hilang Saat Mencari Ikan di Perairan Perbatasan Kateman
Viral, Dua Pelajar SMP di Siak Adu Jotos
Dua Orang Tewas Korban Laka Laut di Perairan Inhil
Penyebab Kecelakaan Kerja PT PHR Masih Diinvestigasi
Gempa Magnitudo 5,3 Guncang Pesisir Selatan Sumbar
Pemkab Pelalawan Siapkan 15 Ton Beras untuk Korban Banjir di 7 Kecamatan