Penyebab Kecelakaan Kerja PT PHR Masih Diinvestigasi

Kecelakaan kerja karyawan PT Elnusa Fabrikasi Konstruksi (EFK) yang terjadi di Pit Optimazation Area GS 1 Minas CAPS (foto/int)

INDOVIZKA.COM - Kecelakaan kerja karyawan PT Elnusa Fabrikasi Konstruksi (EFK) yang terjadi di Pit Optimazation Area Gathering Station (GS 1) Minas CAPS, PT Pertamina Hulu Rokan (PHR), Kamis (8/6/2023) lalu, saat ini masih diinvestigasi.

Insiden yang menyebabkan empat orang pekerja PT EFK mengalami luka bakar itu telah ditangani oleh Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Provinsi Riau.

Humas PT EFK, Aswin Archy Saputra mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan penyebab insiden itu. Dia juga menerangkan bahwa insiden yang terjadi bukan ledakan, melainkan adanya semburan api dari pompa minyak.

"Itu bukan ledakan, tapi semburan api. Penyebabnya masih belum diketahui, kami juga masih menunggu hasil investigasi," kata Aswin kepada Halloriau.com, Minggu (11/6/2023).

Aswin mengatakan, semburan api itu diduga berasal dari collecting box pada pompa minyak yang jaraknya tidak jauh dari lokasi para pekerja.

"Dugaan sementara dari collecting box, jaraknya sekitar 1 sampai 1,5 meter dari korban," tambahnya.

Diberitakan sebelumnya, Aswin menyebutkan bahwa terdapat empat orang pekerja yang berada di lokasi.

"Total ada empat pekerja kami, satu luka ringan, tiga dirujuk dan dibawa ke rumah sakit di Pekanbaru," ujarnya.

Dia mengatakan, tiga orang pekerja yang dirujuk ke rumah sakit akibat mengalami luka bakar, kondisinya saat ini stabil. Bahkan satu di antaranya telah diizinkan pulang untuk rawat jalan.

"Satu pekerja sudah pulang (Jumat) kemarin siang untuk rawat jalan. Dua orang lagi masih dalam penanganan dengan kondisi stabil. Mohon doanya agar segera pulih dan pulang berkumpul bersama keluarga," tambahnya.






[Ikuti Indovizka.com Melalui Sosial Media]


Tulis Komentar