Pilihan
Presiden Segera Keluarkan Perpres Media Sustainability
Senam Inhil Sumbang Medali Emas Perdana di Porprov X Riau
Hingga 2024, Kasus Stunting di Kecamatan Sungai Batang Terus Meningkat
INDOVIZKA.COM - Prevalensi stunting di Kecamatan Sungai Batang mengalami peningkatan signifikan dari 12 kasus pada tahun 2022 menjadi 16 kasus pada tahun 2024, meskipun pemerintah telah melakukan berbagai intervensi pencegahan.
Pemerintah Kecamatan Sungai Batang bersama UPT Puskesmas Benteng telah melakukan berbagai upaya untuk menekan angka stunting, seperti sosialisasi kesehatan reproduksi, pendampingan ASI eksklusif, pemberian tablet tambah darah, hingga komitmen pelaksanaan Stop Buang Air Besar Sembarangan (ODF).
Namun, dari upaya yang sudah dilakukan, tantangan masih ada, seperti kurangnya imunisasi dasar lengkap, paparan asap rokok, dan rendahnya tingkat pendidikan orang tua.
Sebagian besar balita stunting tidak mendapatkan imunisasi dasar lengkap (35,7%), terpapar asap rokok (100%), dan tidak mendapatkan ASI eksklusif (50%). Selain itu, masih ada balita yang belum mendapat MP-ASI yang sesuai standar (21,4%), serta rumah tangga yang tidak memiliki jamban sehat (28,57%) dan akses air bersih yang memadai (28,57%).
Kendati upaya pencegahan sudah dilakukan, diperlukan kerjasama lebih erat antara lintas program dan sektor untuk menangani kasus stunting di Kecamatan Sungai Batang secara efektif.
Berita Lainnya
Angka Kesembuhan Tinggi, Kasus Positif Covid-19 di Riau Terus Turun
Cegah Dini Penyakit Polio di Kampar, Hambali Ingin Berikan Pelayanan Terbaik Bagi Masyarakat
Pasien PDP dari GAS Inhil Meninggal Dunia, Jenazah Dimakamkan di Sungai Beringin
7 Manfaat Cabai Rawit bagi Kesehatan, Dapat Mencegah Berbagai Penyakit
Guna Meningkatkan Layanan Kesehatan Lansia, Puskesmas Tembilahan Kota Rutin Kunjungi Pondok Bhakti Lansia
3 Kesalahan Sarapan yang Bikin Gula Darah Naik di Pagi Hari
Kasus Ternak Mati Terjangkit Penyakit Ngorok di Kampar Kembali Bertambah
Gejala Baru Virus Corona Mulai Muncul, Apa Saja?
Tahanan Positif Covid-19, Warga Binaan Lapas Tembilahan akan Jalani Rapid Test
Bio Farma Pastikan Harga Vaksin Corona Kisaran Rp 200 Ribu
4 Manfaat Buah Naga bagi Kesehatan, Menurunkan Risiko Diabetes hingga Mencegah Kanker
Targetkan Vaksinasi Capai 95%, Dinkes Riau : Jika Tidak Tercapai Kami Akan Lakukan Sweeping Door to Door