Pilihan
AWG Kibarkan Bendera Indonesia-Palestina di Gunung Raung
Pulanglah, Ali…
Pengimbasan RBD Berjalan Baik
Disdukcapil Pelalawan Jemput Bola Layanan Administrasi Kependudukan
Puluhan Mahasiswa Inhu Geruduk Kantor Kejari Inhu, Ada Apa?
INHU - Puluhan mahasiswa memadati halaman kantor Kejaksaan Negeri Inhu, Senin (20/7/2020) pagi. Kedatangan mahasiswa STIE Indragiri itu adalah untuk mempertanyakan proses dugaan korupsi di RSUD Indrasari Rengat dan Bagian Protokol Setda Inhu.
Unjuk Rasa (Unras) yang dilakukan mahasiswa itu dilakukan pengamanan ketat dari Polres Inhu dan Polsek Rengat kurang lebih sebanyak 65 personel gabungan.
Tampak dalam unras itu, Kabag Ops Polres Inhu KOMPOL Suratman, Kasat Intelkam Polres Inhu AKP Ari Surya, Kasat Sabhara polres Inhu AKP Hendri, Kasat Binmas Polres Inhu AKP Buha Siahaan, 65 personel Polres dan polsek Rengat Barat, Pihak Kejaksaan Negri Inhu, Koordinator unjuk rasa Andika Karismon, Edu Pranata.
Koordinator unras Andika Karismon menyampaikan aspirasi masyarakat terkait dugaan korupsi yang terjadi di Inhu. Mereka mendesak Kejari lnhu menindaklanjuti adanya dugaan korupsi alat kesehatan (alkes) di RSUD lndrasari Rengat dan Bagian Protokoler Sekretariat Daerah (Setda) lnhu.
"Kami ingin menanyakan tindak lanjut dari dugaan korupsi yang ditangani kejaksaan inhu," ujar Andika saat unras-nya.
Selain itu, mahasiswa juga ingin menemui secara langsung Kepala Kejari Inhu untuk memastikan bahwa pihak kejaksaan serius dalam menangani kasus dugaan korupsi ini. "Untuk memastikan pihak kejaksaan serius dalam menangani kasus ini, kami ingin langsung bertemu dengan Kepala Kajari Inhu. Kami tidak ingin diwakilkan oleh siapapun," tegasnya.
Sementara itu, pihak Kejaksaan yang disampaikan oleh Kasi Pidum jaksa Inhu Julianto Wibowo mengatakan bahwa saat ini Kepala Kajari Inhu Hayin Suhikto SH MH sedang bertugas di luar kota.
"Terima kasih kepada mahasiswa yang sudah mengaspirasikan ini, tetapi saya memohon maaf bahwa Pak Kajari sedang tidak berada di tempat. Pak kajari sedang berada di luar kota," ujar Kasi Pidum di hadapan para mahasiswa didampingi Kasi Intel jaksa Inhu Bambang Dwi Syahputra.
Meski demikian, mahasiswa tetap ngotot ingin bertemu dengan pimpinan kejaksaan tersebut. Hingga mahasiswa diperbolehkan masuk sampai di depan pintu kantor kejaksaan, mereka tetap akan menunggu jawaban dari pimpinan.
"Kalau Kepala Kejari Inhu tidak ada di sini, kami mau video call dengan beliau. Apa salahnya, kami ingin mendengar langsung jawaban dari pimpinan," tegasnya lagi.
.png)

Berita Lainnya
Tak Terpengaruh Isu Penggulingan, Kelmi: 100 Persen Kami Komit Dukung AHY
Kabar Baik, Delapan Ribu Guru Honor di Riau Bakal Diangkat Jadi P3K
Hari Ini Alat Berat Excavator Amfibi Bergerak dari Siak ke Inhil, Masyarakat: Siapa yang Kawal ?
Pemkab Pelalawan Pastikan Tak Gelar Pawai Takbir, Salat Ied Berjamaah dan Open House
Dibangun 2 Bulan, Danrem 031/WB Resmikan Mushola Al-Ikhlas Tenayan Raya
Bupati Bengkalis Serahkan LKPD Unaudited 2023 ke BPK RI Riau
Pemko Pekanbaru Anggarkan Perbaikan Jalan Dahlia Rp4 Miliar
Salurkan 50 Paket Sembako, Bupati Kasmarni Apresiasi DPD LMR Bengkalis
Bobol Toko, Maling di Pekanbaru Gondol 5 Karung Cabe Kering dan 6 Karung Bawang Putih
Bupati Zukri Imbau Masyarakat Pelalawan Selalu Bayar Zakat
Tak Ingin Pekanbaru Jadi Hutan Kabel, Dewan: Ranperda Digiring Sampai Tuntas
Hari Ini 68 Pelanggar Protokol Kesehatan di Pekanbaru Ditindak