Pilihan
AWG Kibarkan Bendera Indonesia-Palestina di Gunung Raung
Pulanglah, Ali…
Pengimbasan RBD Berjalan Baik
Disdukcapil Pelalawan Jemput Bola Layanan Administrasi Kependudukan
Pengawasan Bangunan dan Aturan Dikangkangi, Kota Pekanbaru Sering Terendam Banjir
PEKANBARU (INDOVIZKA) - Beberapa hari terakhir Kota Pekanbaru terendam banjir. Banyak faktor penyebabnya, seperti tidak adanya pengawasan dan sumur resapan pada pembangunan perumahan dan rumah toko (Ruko).
Pengamat Tata Kota Dr M Ihsan saat dikonfirmasi mengatakan, banyak persoalan terkait banjir di Kota Pekanbaru. Seperti masalah di sungai-sungai utama. Seperti Sungai Sail, ada Sungai Sibam, Sungai Kelulut yang dalam kondisi sedimentasi dan penyempitan.
"Drainase juga sudah banyak yang tersumbat sama sedimen seperti pasir. Kemudian sampah," kata Ihsan, Selasa (30/3/2021).
Kemudian, kata dia, ada yang bangun jembatan untuk masuk ke ruko, sehingga banyak yang tertutup. Saluran juga sudah banyak tidak sesuai kebutuhan.
"Lebarnya harusnya 2 meter, dibuatnya 1 meter. Kebutuhan 3 meter, dibuatnya 1,5 meter. Itu banyak. Itu yang menyebabkan banjir," kata dia.
Masalah perizinan yang dikeluarkan untuk pembangunan ruko dan perumahan, disinyalir tidak adanya pengawasan. Setiap pembangunan harus ada sumur resapan agar tidak ada genangan air saat hujan turun.
"Perlu ada ketegasan dari Pemko selaku yang mengawasi drainase perkotaan. Seharusnya dibuat peraturan daerah. Yang mengatur tentang pengelolaan drainase perkotaan," jelasnya.
"Sekarang seolah tidak ada aturannya. Minimal Perwako. Sehingga kalau ada yang membangun, harus ada izin. Tidak boleh semaunya aja membuat penutupnya. Kemudian kalau membuat gorong-gorong, itu tidak boleh mempersempit saluran yang ada. Harus ada pengawasan dan harus ada sanksi," paparnya.
Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution menyebut, memang mestinya setiap pembangunan harus ada sumur resapan.
"Mestinya perumahan itu memiliki drainase yang memadai. Setiap perumahan juga harus bangun sumur resapan, biar daerah tangkapan air itu fungsinya tidak hilang," kata dia.
.png)

Berita Lainnya
BBKSDA Evakuasi Bangkai Duyung 2 Meter Terdampar di Perairan Dumai
Angka Pernikahan Berkurang, KUA Bengkalis Turun Jadi Tipe C
Pelanggaran Kampanye Terbanyak di Riau dari ASN
Debit Sungai Sail Kembali Meningkat, Warga: Cepat Naik Lambat Surut
PWI Inhil Berikan Penghargaan kepada Personel Polres Inhil
Dinas TPHP Inhil Segera Turun Survei ke Lapangan Lahan Pertanian Desa Kuala Sebatu
Hari Ini 45 Kasus Covid-19 di Inhil
Gratis, SPS Riau Gandeng PWI Riau Gelar UKW
Ketua DPRD Riau Minta Seluruh Kepala Daerah dan Sekda Tes Urine
64 Pasang Peserta Meriahkan Lomba Pertandingan Domino Sempena HPN Riau di Inhil
3.731 Calon ASN Inhil Ikuti Seleksi Kompetisi Dasar
Ketua PWI Inhil Kaget Ada Kesepakatan Kerjasama Antara APDESI Dan Media