Pilihan
Presiden Segera Keluarkan Perpres Media Sustainability
Senam Inhil Sumbang Medali Emas Perdana di Porprov X Riau
Infrastruktur di Inhil Menjadi Sorotan Publik, Pemda Terkesan Bungkam
INHIL, – Insfratruktur di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Provinsi Riau, beberapa tahun belakangan ini menjadi sorotan publik.
Tidak hanya jalannya saja yang rusak dan berlubang tetapi ada beberapa jembatan yang kondisinya sangat memprihatinkan dan itu tidak hanya di satu tempat atau lokasi saja.
Ada beberapa lokasi yang menjadi perbincangan hangat dikalangan masyarakat Kabupaten Inhil, bahkan sudah dimuat didalam media-media nasional.
Beberapa diantaranya adalah, jembatan parit 16 di Kecamatan Reteh. Jembatan ini viral pada Oktober 2021 lalu, ribuan ayam mati akibat mobil L300 pengangkut ayam tersebut terperosok jatuh ke sungai.
Kemudian, jembatan Enok, yang menelan Anggaran Permodalan Belanja Daerah (APBD) puluhan milyar itu mangkrak dan bermasalah.
Selanjutnya, Jembatan Sungai Piring Kecamatan Batang Tuaka, yang saat ini dengan kondisi ambruk dan dibangun jembatan sementara di atasnya.
Jalan Terusan Mas, yang menuju Pelabuhan Parit 21 mengalami kerusakan yang cukup serius, terlihat banyaknya lubang dan genangan air pada ruas jalan sangat memprihatinkan.
Lalu baru-baru ini jembatan di Desa Igal Kecamatan Mandah, jembatan/jerambah ini viral dan dimuat oleh media-media nasional karena dijuluki ‘jembatan sakaratul maut’.
Masih ada beberapa infrastruktur di Kabupaten Inhil ini menjadi sorotan publik, seperti akses dari Desa Lahang menuju Kelurahan Teluk Pinang Kecamatan Gaung Kabupaten Indragiri Hilir. Jalan ini dijuluki ‘jalan retak seribu’ karena susahnya akses menuju kesana.
Selain itu, ada pula jalan di sebelah Rumah Sakit Puri Husada Tembilahan (RSUD-PH) yang rusak dan berlubang bahkan sering tergenang air, tepatnya di jalan Bunga, Tembilahan, Kecamatan Tembilahan Kota.
Dari beberapa infrastruktur ini, sangat jelas terlihat bahwa memang benar kalau di Kabupaten Inhil infrastrukturnya sangat jauh tertinggal. Dengan adanya informasi ini, tentunya banyak masyarakat yang menginginkan infrastruktur di Inhil segera diatasi dan dilakukan perbaikan agar tidak jauh tertinggal.
Secara terpisah, wartawan mencoba mengkonfirmasi langsung Kepala Dinas PUTR Kabupaten Inhil, melalui via WhatsApp dan berusaha mengatur jadwal untuk pertemuan, namun belum ada jawaban terkait dengan infrastruktur tersebut.
Sampai berita ini diterbitkan, pihak media masih menunggu jawaban dari Kadis PUTR Kabupaten Inhil.
Berita Lainnya
Penutupan U-Turn Sebabkan Macet, DPRD Minta Dishub Buat Rambu Menuju Jalur Alternatif
Dishub Riau Tilang 53 Truk ODOL
Besok, Bedah Buku Riau Istimewa
Terkait Proyek Flyover, KPK Periksa Sejumlah PNS Pemprov Riau
Dua Pasien di RSUD Tembilahan Dinyatakan Negatif Covid-19
Hadirkan Pembicara Kompeten, Diskusi Forum Bisnis Bersama HIPMI dan BRI Bahas Masa Depan Perkelapaan Inhil
Ayo Vaksin di Klinik Polres Inhil Dapatkan Minyak Goreng Gratis
PWI Riau Tunda Puncak Peringatan HPN 2020
Disambut Antusias Warga Mandah, H. Ferryandi Sampaikan Hal Ini
Bupati Inhil Perkuat Pencegahan dan Penanggulangan Stunting di Kecamatan Pulau Burung
BWS III Kementerian PUPR Tinjau Sungai Indragiri Inhil Terkait Abrasi
Kontraktor Klaim Perbaikan Jalan Tembilahan-Simpang Kuala Saka Terkendala Cuaca