Pilihan
Presiden Segera Keluarkan Perpres Media Sustainability
Senam Inhil Sumbang Medali Emas Perdana di Porprov X Riau
Haji 2020 Batal, Begini Prosedur Pengembalian Biaya Haji
JAKARTA - Kementerian Agama mempersilakan jamaah yang sudah melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) untuk mengajukan permohonan pengembalian setoran pelunasan. Ini terkait dengan pembatalan pemberangkatan jamaah haji 2020.
Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kementerian Agama mencatat ada 198.765 jamaah haji reguler yang melunasi Bipih 1441H/2020M.
"Jamaah yang mengambil setoran pelunasannya tidak akan kehilangan status sebagai calon jemaah haji yang akan berangkat pada 2021," ujar Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri, Muhajirin Yanis lewat keterangan tertulis pada Rabu, 3 Juni 2020.
- PWI Riau Tuan Rumah HPN 2025 Diharapkan Melibatkan Generasi Muda
- Ingin Mengubah Status di KTP Sangat Mudah, Begini Caranya
- Kapan Pelantikan Anggota Dewan Terpilih 2024? Cek Jadwalnya
- Gugatan Hasil Pilpres 2024 Ditolak MK, Begini Respons Tim Hukum Anies
- Senin Pagi, MK Bacakan Putusan Gugatan Sengketa Pilpres 2024
Muhajirin menjelaskan, prosedur permohonan pengembalian setoran pelunasan Bipih dapat diajukan secara tertulis kepada Kepala Kankemenag Kab/Kota tempat mendaftar haji. Jamaah harus menyertakan bukti asli setoran lunas Bipih yang dikeluarkan oleh Bank Penerima Setoran (BPS) Bipih, fotokopi buku tabungan yang masih aktif atas nama Jemaah Haji dan memperlihatkan aslinya, fotokopi KTP dan memperlihatkan aslinya; dan nomor telepon yang bisa dihubungi.
Permohonan jamaah tersebut selanjutnya akan diverifikasi dan divalidasi oleh Kepala Seksi yang membidangi urusan Penyelenggaraan Haji dan Umrah pada Kankemenag Kab/Kota. Jika dokumen dinyatakan lengkap dan sah, Kasi Haji akan melakukan input data pembatalan setoran pelunasan Bipih pada aplikasi Siskohat.
Tahapan berikutnya Kepala Kankemenag Kab/Kota mengajukan permohonan pembatalan setoran pelunasan Bipih secara tertulis dan dikirimkan secara elektronik kepada Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri dengan tembusan kepada Kepala Kanwil Kemenag Provinsi.
Jika diterima, akan dilakukan konfirmasi pembatalan setoran pelunasan Jemaah Haji pada aplikasi Siskohat.
Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri atas nama Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah selanjutnya akan mengajukan permohonan pengembalian setoran pelunasan Bipih secara tertulis kepada Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) c.q. Badan Pelaksana BPKH.
BPS Bipih setelah menerima Surat Perintah Membayar (SPM) dari BPKH, segera melakukan transfer dana pengembalian setoran lunas Bipih ke rekening Jemaah Haji dan melakukan konfirmasi transfer pengembalian setoran pelunasan pada aplikasi Siskohat.
“Seluruh tahapan ini diperkirakan akan berlangsung selama sembilan hari. Dua hari di Kankemenag Kab/Kota. Tiga hari di Ditjen PHU. Dua hari di Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH). Dan, dua hari proses transfer dari Bank Penerima Setoran ke rekening jemaah,” ujar Muhajirin.
Lantas, bagaimana jika jemaah haji yang batal berangkat tesebut meninggal dunia? Muhajirin menjelaskan bahwa nomor porsinya dapat dilimpahkan. Pelimpahan porsi tersebut bisa dilakukan kepada suami, istri, ayah, ibu, anak kandung, atau saudara kandung yang ditunjuk dan/atau disepakati secara tertulis oleh keluarga.
“Pengganti porsi itu bisa menjadi jemaah haji 1442H/2021M selama kuota haji Indonesia masih tersedia,” ujarnya.**
Sumber: Tempo
Berita Lainnya
Musibah Tanah Longsor Kembali Terjadi di Inhil, Sedikitnya 15 Rumah Rusak
Supir Speedboat Kecelakaan Maut di Perairan Kuindra Dinyatakan Meninggal Dunia
Speed Boat Tenggelam di Bengkalis Diduga Membawa TKI Ilegal
Gerhana Matahari Hibrid Terjadi 20 April 2023, Ini Jadwal Waktunya
Jasad Pemancing yang Tenggelam di Sungai Indragiri Akhirnya Ditemukan
Jembatan Sei Solok KM 183 Amblas, Polisi Lakukan Sistem Buka Tutup
Berusaha Memotret, Warga Inhil Diserang Gajah Liar Hingga Luka
Warga Inhil Meregang Nyawa Akibat Tersambar Petir
Kilang Pertamina Dumai Meledak
Kasus Kecelakaan Laut Jadi Sorotan, Pengamat Hukum Beri Pesan Ini ke Masyarakat
Usai Disuntik Vaksin AstraZeneca, Pria Ini Tewas di Kos
134 Kecamatan di Riau Rawan Karhutla, Ini Daftarnya