Pilihan
Presiden Segera Keluarkan Perpres Media Sustainability
Senam Inhil Sumbang Medali Emas Perdana di Porprov X Riau
Masker Model Baru dari Korea, Bisa Dipakai sambil Makan-Minum
![](https://indovizka.com/assets/berita/original/92134018614-1085640_720.jpg)
JAKARTA (INDOVIZKA) - Sebuah perusahaan di Korea Selatan bernama Atman, merancang sebuah masker model baru untuk melindungi dari Covid-19. Jika dilihat sekilas, terlihat seperti masker pada umumnya.
Perbedaan baru terlihat saat pengguna makan. Bagian sisi penutup mulut dapat dilipat, sehingga menyisakan tutupan hanya untuk hidung.
Masker yang diberi nama 'Kosk' ini dimaksudkan agar masyarakat dapat melindungi diri dari menghirup virus yang ditularkan melalui udara saat makan atau minum. Sejumlah hasil studi juga menyebutkan konsentrasi virus corona Covid-19 varian Omicron terbanyak ada di saluran pernapasan atas.
Kosk dijual secara online dalam kotak berisi 10 buah masker dengan harga $ 11,42 atau setara Rp 164 ribu. Masker ini telah menerima peringkat bintang lima dari 118 ulasan di situs web, tapi juga mengundang pro dan kontra.
Ada pengulas mengatakan mereka merasa lebih nyaman makan di kantor mereka dibandingkan jika hidung mereka ditutup. Pengulas lain mengatakan mereka berencana untuk membeli item dalam jumlah besar dan sering menggunakannya ketika mereka pergi ke kedai kopi dan restoran. Ada juga yang menganggap desain baru sebagai lelucon.
Profesor Catherine Bennett, Ketua Epidemiologi di Institut Transformasi Kesehatan Deakin, termasuk yang menilai desain itu ide yang aneh. Dia mengatakan memakai Kosk akan lebih baik daripada tidak sama sekali. Tapi, pemakainya tentu saja masih rentan terkena virus melalui mulut mereka.
Profesor epidemiologi itu mengatakan bahwa Kosk kemungkinan akan menghentikan masalah orang-orang yang meletakkan masker mereka sembarangan di tempat umum. Tetapi juga akan menciptakan masalah orang-orang yang cenderung tidak ingat untuk menutup mulut mereka dengan cepat setelah selesai makan.
Berita Lainnya
Kejati Riau Didesak Usut Tuntas Dugaan Korupsi di Pemkab Siak
Menkominfo Sebut Indonesia Berpeluang Besar dalam Pengembangan Metaverse Dunia
Realisasi APBD Riau 2020 Rendah Dibanding 2019, Ini Alasannya
Simak, Begini Etika Berkomunikasi di Medsos Agar Tak Terjerat Pidana
Natal dan Tahun Baru, Trafik Layanan Data Telkomsel Diprediksi Naik 10,19 Persen
Cara Membuat Barcode Sendiri
Mantan Gubernur Riau Annas Maamun Bebas
Gubri Minta Dukungan Infrastruktur Jaringan pada Kemenkominfo
Sudah Tahu Belum 3 Fitur Baru di WhatsApp Web Berikut?
Waspada Selancar Internet, Begini Ciri-ciri Situs Berbahaya
Dua Pegawai Positif COVID-19, Kantor Disdik Bengkalis Tutup Seminggu
Pasien Covid-19 di Riau Membludak, Begini Strategi Gubernur Syamsuar