Pilihan
AWG Kibarkan Bendera Indonesia-Palestina di Gunung Raung
Pulanglah, Ali…
Pengimbasan RBD Berjalan Baik
Disdukcapil Pelalawan Jemput Bola Layanan Administrasi Kependudukan
Rayan Bocah yang Terjebak di Dalam Sumur Meninggal, Raja Maroko Ikut Berduka
JAKARTA (INDOVIZKA) - Tragedi yang menimpa bocah Maroko, Rayan Oram, 5 tahun, menarik perhatian Raja Mohammed VI. Dilansir dari Morocco Telegraph, Raja Maroko itu memberikan pernyataan resmi sebagai ungkapan duka cita atas meninggalknya Rayan. Raja Mohammed VI menelepon langsung orang tua Rayan untuk mengucapkan bela sungkawa.
“Menyusul tragedi malang yang menyebabkan kematian Ryan Oram, Yang Mulia Raja Mohammed VI, semoga Tuhan membantu orang tuanya yaitu Khalid Oram dan Wassima kherchich. Hati mereka hancur karena anaknya meninggal setelah jatuh ke dalam sumur,” menurut pihak Kerajaan.
Dalam pernyataan resminya, Raja Maroko menyampaikan belasungkawa terdalam kepada semua anggota keluarga yang berduka atas peristiwa menyakitkan ini. "Memohon kepada Tuhan Yang Mahakuasa untuk memberinya belas kasihan, dan semoga dia beristirahat dalam kedamaian surgawi," kata pihak Kerajaan.
Raja Mohammed VI ikut memantau kasus Rayan dan mengikuti setiap perkembangan evakuasi bocah lelaki tersebut. Raja juga telah memerintahkan evakuasi dilakukan semaksimal mungkin untuk menyelamatkan Rayan. Namun Rayan meninggal setelah lima hari terjebak di dalam lubang sedalam 32 meter tersebut.
Tim penyelamat berhasil mengeluarkan tubuh Rayan dari dalam lubang dan memindahkannya ke ambulans. TV Maroko resmi mengumumkan kematian anak Rayan setelah upaya keras tim penyelamat.
Kisah Ryan dimulai ketika ia tercebur di dalam sumur di dekat dekat rumahnya di desa Agran di provinsi Chefchaouen, Maroko utara. Ia awalnya diperkirakan mengalami luka ringan di kepala.
Pihak berwenang Maroko telah menggunakan alat canggih untuk mencari anak itu, seperti kamera yang dimasukkan ke dalam sumur. Operasi penyelamatan tidak berhenti di bagian dalam sumur.
Para sukarelawan kesulitan mengambil Rayan dari dalam sumur karena lubang yang sempit. Pihak berwenang pun membawa buldoser besar dan mulai menggali. Segala daya upaya itu berakhir sia-sia. Sayangnya Rayan tak tertolong.
.png)

Berita Lainnya
Resesi Mengancam, Ini Tips Mengatur Keuangan Agar Stabil
Thailand Bakal Bagi-bagi 1 Juta Pohon Ganja ke Rumah-rumah
Iran Bakal Serang Israel Selama 4 Hari, Pesawat Sipil Diminta Menjauh hingga 14 Agustus
Polri Kirim 8 Personel ke Filipina Terkait WNI Ditangkap Karena Milik Senpi
Kata-kata Terakhir Rayan Bocah Maroko Sebelum Meninggal: Tolong, Angkat Saya
Senjata Perang Israel Ditahan Pekerja Pelabuhan Pro-Palestina
6 Tewas dan 28 Orang Terjebak di Hotel Karantina Corona di China yang Roboh
Sudah Makan 80 Orang, Buaya Raksasa Berumur 75 Tahun Ditangkap
Biar Bisa Diajak ke Bulan, 20.000 Wanita Mendaftar Jadi Calon Pacar Miliarder Jepang
Korban Wabah Corona; 13.858 Terjangkit, 304 Tewas dan 322 Sembuh
Politikus Wanita Denmark Bikin Heboh Unggah Foto Berbusana Minim
Kenapa Israel Menyerang Palestina, Ini Sejarah dan Awal Mulanya