Calon Pemilih Pemula di Inhil Diberi Pendidikan Politik


TEMBILAHAN - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Riau melaksanakan Sosialisasi Pendidikan Politik bagi calon pemilih pemula di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) di Hotel Harmoni Tembilahan, Selasa (24/5/2022) Pagi.

Kegiatan tersebut di buka oleh Bupati Inhil yang diwakili oleh Staf Ahli Bupati bidang SDM dan Kemasyarakatan Hj Zulaikhah Wardan. 

Hj Zulaikhah Wardan menyampaikan proses pemilihan umum merupakan proses politik untuk memilih wakil-wakil rakyat dan pemimpin negara serta kepala daerah yang kebijakan dan pembangunan bagi negara selama lima tahun kedepan.
 

"Kualitas pemilihan umum dapat diukur dari indeks demokrasi dalam pemilihan umum, artinya seberapa pemilihan umum berdasarkan data dari kpu kabupaten indragiri hilir hasil dari pemilihan umum tahun 2019," ucap Hj Zulaikhah Wardan.

Zulaikhah juga mengatakan masyarakat indragiri hilir yang mempunyai hak pilih sesuai dengan daftar pemilih tetap (dpt) yaitu sebesar 465.365 orang dan yang menggunakan hak pilihnya sebanyak 346.130 orang atau 74,38 %. hal ini menunjukkan bahwa masih ada masyarakat yang belum menggunakan hak pilihnya sebanyak 119.235 atau 25,62 %.

"Dari data diatas dapat kita ketahui bahwa masih ada tugas kita selaku pemerintah 
daerah untuk
 mensosialisasikan
 arti penting pendidikan politik bagi masyarakat. 
Saya sangat mengapresiasi kegiatan sosialisasi kesbangpol yang ditaja oleh badan provinsi riau ini," ujarnya.

Ia berharap, sosialisasi ini dapat mendorong para pemilih pemula di Inhil khususnya yang ikut serta dalam kegiatan ini dapat menjadi pelopor bagi pemilih pemula lainnya, sehingga pesta demokrasi yang akan dilaksanakan serentak tahun 2024 dapat berjalan baik, sukses dan lancar.

"Saya berpesan kepada para peserta, agar dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik penuh semangat demi masa depan bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," tukasnya.

Sementara Kepala Kesbangpol Provinsi Riau dalam sambutannya mengatakan sosialisasi pendidikan politik bagi calon pemilih pemula sangatlah penting agar para pemilih nantinya dapat memahami pentingnya partisipasi dalam pemilu. 

"Sosialisasi pendidikan politik ini merupakan program Gubernur Riau yang mengiginkan agar calon pemilih pemula benar benar memahami pentingnya hak suara dalam pemilu sehingga diharapkan mampu meminimalisir terjadinya Golongan Putih (GOLPUT)," ujar Jendri Salmon Ginting. 

Terakhir ia menyebutkan pelaksanaan pendidikan politik bagi calon pemilih pemula akan dilakasanakan di seluruh Kabupaten Kota di Riau agar para peserta dapat memahami dan menimba ilmu politik, serta memahami dasar-dasar negara dan pandangan hidup bangsa. 

"Semoga para peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan sebaik baiknya serta memahami pentingnya berpatisipasi dalam pemilu," harapnya. 






[Ikuti Indovizka.com Melalui Sosial Media]


Tulis Komentar