Pilihan
AWG Kibarkan Bendera Indonesia-Palestina di Gunung Raung
Pulanglah, Ali…
Pengimbasan RBD Berjalan Baik
Disdukcapil Pelalawan Jemput Bola Layanan Administrasi Kependudukan
Mensos Akui Bansos Tertunda Karena Menunggu Tas Bertuliskan Bantuan Presiden
JAKARTA - Masyarakat yang terdampak corona masih menunggu bantuan pemerintah yang telah dijanjikan. Menteri Sosial (Mensos) Juliari Batubara mengakui bahwa penyaluran bantuan sosial (bansos) berupa paket sembako untuk warga terdampak virus corona (Covid-19) sempat tersendat. Hal itu dikarenakan harus menunggu tas pembungkus untuk mengemas paket sembako.
Juliari menyebut tas itu belum tersedia karena pemasok bahan mengalami kesulitan import bahan baku. Sehinggga menyebabkan distribusi bansos terkendala meski paket sembako sudah tersedia.
"Awalnya iya (sempat tersendat) karena ternyata pemasok-pemasok sebelumnya kesulitan bahan baku yang harus impor," kata Juliari kepada wartawan, Rabu (29/4).
Tas untuk mengemas paket sembako itu bewarna merah putih dan bertuliskan Bantuan Presiden RI Bersama Lawan Covid-19. Di tas itu juga terdapat logo Presiden Republik Indonesia dan Kementerian Sosial serta cara-cara agar terhindar dari virus corona.
Juliari menegaskan bahwa saat ini produksi tas kemasan tersebut sudah lancar. Dia mengaku telah mengajak perusahaan lain untuk membuat tas kemasan sehingga diharapkan distribusi paket sembako kedepannya tidak terganggu.
"Sekarang supply kantong sudah lancar. Dan sebagai info, (PT) Sritex kami ajak kerjasama tidak dari awal. Mereka baru supply kantong sejak hari Rabu lalu," jelas Juliari.
Seperti diketahui, pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial mulai menyalurkan bantuan sosial berupa paket sembako senilai Rp 600 ribu kepada warga tak mampu di Jabodetabek.
Sementara, keluarga di luar Jabodetabek akan mendapat Bantuan Langsung Tunai senilai Rp 600 ribu.**
.png)

Berita Lainnya
Simak Cara Mendaftar Program Kartu Prakerja di 2022
Presiden Segera Keluarkan Perpres Media Sustainability
Dewan Pers Kembali Sertifikasi Wartawan pada Mei 2021
Kualitas Vaksin Corona Berbayar Benarkah Lebih Baik? Ini Penjelasannya
TNI: Ada Retakan Besar di KRI Nanggala 402, Nihil Ledakan
Truk Gilas 6 Kendaraan, Kecelakaan Beruntun di Tanah Datar Telan Korban Jiwa
Akhirnya! Gaji ke-13 PNS Cair Agustus
Lima Tokoh dan Pejuang Riau Terima Penghargaan
Sebagian Besar Kontingen Porwanas Boikot Opening Ceremony
Kamu Termasuk Penerima Bansos Rp300 Ribu? Buruan Cek di dtks.kemensos.go.id
Abdul Wahid Sebut RUU Provinsi Riau Merupakan Otonomi Khusus Bagi Riau
Kementerian PUPR Siapkan Rusun untuk Penonton MotoGP Mandalika