Pilihan
AWG Kibarkan Bendera Indonesia-Palestina di Gunung Raung
Pulanglah, Ali…
Pengimbasan RBD Berjalan Baik
Disdukcapil Pelalawan Jemput Bola Layanan Administrasi Kependudukan
Dua Pegawai Positif COVID-19, Kantor Disdik Bengkalis Tutup Seminggu
BENGKALIS - Kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bengkalis untuk sementara waktu ditutup seminggu menyusul dua pegawai di kantor tersebut terkonfirmasi positif COVID-19.
Kedua ASN ini masing-masing HS (52) dan S (52) diketahui positif COVID-19 saat mengikuti swab massal yang dilakukan terhadap sekitar 240 orang pegawai Disdik dan juga guru sejumlah sekolah.
“Kita tutup untuk seminggu sambil menunggu perkembangan lebih lanjut,” ujar Kepala Disdik Bengkalis melalui Sekretaris Disdik Bengkalis, Agusfridimalis, Senin (31/8).
Dikatakan Agus, walau ASN ini bekerja di satu bidang, namun tidak tertutup kemungkinan ada ASN lain yang sudah melakukan kontak fisik dengan bersangkutan. Untuk itu, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk melakukan swab terhadap mereka yang sudah pernah kontak tersebut.
"Kapan akan buka kembali tergantung hasil swab terhadap pegawai yang pernah berhubungan dengan keduanya,” kata Agus.
Walaupun kantor tutup, sambung Agus lagi, para ASN di Disdik Bengkalis tetap bekerja sesuai dengan tupoksinya masing-masing.
“Pekerjaan pelayanan yang sifatnya bisa melalui komunikasi baik telepon maupun internet tetap berjalan. Namun, yang berhubungan dengan administrasi sementara kita hentikan,” katanya lagi seraya menambahkan untuk hasil swab para guru, semuanya negatif.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis, dr Ersan Saputra saat dihubungi mengatakan, berdasarkan riwayat perjalanan baik HS maupun S pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit. Sehingga berkemungkinan besar, mereka terinfeksi COVID-19 dari daerah tersebut, bukan dari almarhum Ny. Z.
Selanjutnya, dari HS dan S pihaknya melakukan tracing(penelusuran) baik dari keluarga maupun ASN yang berhubungan dengan HS maupun S, dengan jumlah total ada sekitar 14 orang yang akan di-swab.
“Untuk Ny. HS itu melakukan isolasi mandiri sedangkan Ny. S sudah kita isolasi di RSUD Bengkalis,” kata Ersan.(ant)
.png)

Berita Lainnya
Demi Keamanan, WhatsApp Persiapkan Fitur Two-Step Verification
Melahirkan di Toilet, Kepala Bayi Tertinggal di Rahim, Polisi: Ibu Panik, Langsung Menariknya
Pleno Golkar Ricuh, Dua Kubu Kader Golkar Siak Bentrok
Pengumuman! Mulai September, Penguna Android Jadul Tidak Bisa Akses Google
Dugaan Bocor 6 Juta Data Medis, Perlu Keseriusan Menjaga Data Pribadi
Beredar Mitos Kunci Setang ke Arah Kanan Bisa Bikin Maling Motor Kesulitan, Begini Penjelasan Pabrikan
Rizieq Diperiksa Polisi soal Kerumunan Selasa 1 Desember
Mursini Tersangka, PPP Kedepankan Azas Praduga Tak Bersalah
Pakar Siber soal Data BI Bocor: Tidak Hanya Cabang Bengkulu, Tetapi di 20 Kota Lain
Dicegah Membelot ke Meta, Insinyur di Apple Terima Bonus hingga Rp 2,6 Miliar
5G Experience Dioptimalkan Untuk Gelaran G20 di Indonesia
Merasa Tidak Terjangkit Covid-19, Pasien Positif Kabur dari RSUD Arifin Achmad