30 Guru Ponpes di Pekanbaru Mual-mual, Diduga Keracunan Makanan Acara Akikah

ilustrasi

PEKANBARU (INDOVIZKA) - Sebanyak 30 guru di pondok pesantren Kuttab Al-Fatih yang berada di Jalan SM Amin, Kelurahan Delima, Kecamatan Bina Widya, Pekanbaru, diduga keracunan makanan.

Kapolsek Tampan Kompol Hotmartua Ambarita mengatakan, keracunan massal tersebut terjadi pada 15 Maret 2021 pukul 12.00 WIB, berawal saat salah satu guru pondok pesantren mengakikahkan anaknya dan membagikan makanan tersebut untuk rekan-rekannya.

Sebagian guru ada yang memakan siang hari dan ada untuk berbuka puasa. Kemudian keesokan harinya, beberapa guru mengaku mual, dan memakan obat-obatan untuk menghilangkan rasa mual tersebut.

"Karena masih merasa sakit dan mual, salah satu guru menelpon pengurus yayasan memberitahukan kejadian tersebut. Kemudian pihak pesantren membawa guru-guru yang diduga keracunan makanan ke rumah sakit," cakap Ambarita.

Salah seorang masyarakat memberitahukan ke Polsek Tampan bahwa ada peristiwa diduga keracunan makanan massal di pondok pesantren Kuttab Al-Fatih.

"Terdapat kurang lebih 30 guru dari pesantren itu yang mengalami keracunan makanan. Dan beberapa guru ada juga yang sudah pulang dari rumah sakit," pungkasnya.

"Kami masih mendalami kasus ini, karena masih belum menemukan bekas makanan yang dimakan oleh guru-guru itu," tukasnya.***






Tulis Komentar