Tantangan Besar Sambut Era Metaverse


JAKARTA (INDOVIZKA) - Raja Koduri, Senior Vice President, General Manager of the Accelerated Computing Systems and Graphics Group, Intel mengatakan, metaverse besar kemungkinan akan menjadi terobosan luar biasa dalam jagad kehidupan manusia. Metaverse bakal menjadi komputasi setelah mobile dan world wide web.

"Untuk mengaktifkan kemampuan ini dalam skala besar, seluruh saluran internet akan membutuhkan peningkatan besar," kata Koduri dari blog Intel.

Mengapa demikian? Metaverse merupakan suatu terobosan baru di mana di dalamnya akan membutuhkan banyak hal mulai dari avatar yang meyakinkan, pakaian, warna rambut dan kulit yang realistis dengan tampilan secara real time, transfer data dan bandwidth super tinggi, hingga latensi yang sangat rendah.

"Bayangkan memecahkan masalah ini dalam skala besar – untuk ratusan juta pengguna secara bersamaan – dan Anda akan segera sadar infrastruktur komputasi, penyimpanan, dan jaringan kita saat ini tidak cukup untuk mewujudkan visi ini," ungkapnya.

Sebelumnya, Bill Gates – pendiri Microsoft – pun turut memprediksi teknologi baru ini di masa mendatang. Gates meramalkan dalam tiga tahun mendatang, metaverse akan diminati banyak orang.

Aktivitas manusia berpindah ke dunia fiksi. Menurut Gates, akselerasi inovasi baru saja dimulai. Pengalaman virtual yang dirasakan akan begitu berbeda. Lebih canggih dan begitu mudah dirasakan. Salah satu inovasi teknologi paling menarik yang sudah dalam pengembangan, menurut Gates, adalah audio yang disempurnakan untuk melengkapi komunikasi virtual 3D.

"Salah satu peningkatan terbesar dari apa yang kami gunakan sekarang adalah penggunaan audio spasial, di mana ucapan terdengar seperti berasal dari arah orang yang berbicara. Anda tidak menyadari betapa tidak biasa audio rapat hanya datang dari speaker komputer Anda sampai Anda mencoba yang lain," kata dia.






[Ikuti Indovizka.com Melalui Sosial Media]


Tulis Komentar