Pilihan
Presiden Segera Keluarkan Perpres Media Sustainability
Senam Inhil Sumbang Medali Emas Perdana di Porprov X Riau
Diduga Ada yang Beking, SPBU ini Layani Pengisian Jerigen
PELALAWAN - Stasiun Pengisian Bahan Bakar Minyak (SPBU) dijalan lintas timur Kecamatan Ukui Kabupaten Pelalawan, Riau. selalu melayani pengisian jerigen skala besar setiap malam. Aktifitas ini tanpa tersentuh aparat.
Kuat dugaan pihak SPBU dengan Nomor 14.283.691 kecamatan Ukui ini telah memberikan setoran "uang keamanan" pada pihak-pihak tertentu, demi lancarnya aktifitas mereka.
Menanggapi itu Ketua DPD Provinsi Riau Lembaga Swadaya Masyarakat ( LSM) Badan Penelitian Aset Negara (BPAN ) Khairul Anam mengecam keras tindakan SPBU tersebut yang begitu bebas jual bensin pada pengecer jerigen dimalam hari .
"Kita patut mencurigainya dan harus dipertanyakan," kata Khairul Anam , Karena dalam peraturan Presiden No 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak dan Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral No 18 Tahun 2011 tentang Kegiatan Penyaluran Bahan Bakar Minyak jelas, SPBU tidak dibenarkan menjual BBM premium dan solar secara eceran menggunakan jerigen.
Kenyataannya, praktek tersebut masih berlangsung. Malah SPBU ini terkesan bebas saja mengisi jerigen tampa memperdulikan Undang Undang yang berlaku, ujar Khairul Anam, Kamis (9/4).
Berdasarkan Undang Undang No 21 Tahun 2001 tentang minyak dan gas bumi, khususnya dalam pasal 55, orang yang menjual premium dan solar bersubsidi secara ilegal bisa didenda sebesar Rp 6 miliar dan dihukum kurungan selama 6 tahun.
"SPBU ini kok berani sekali melakukan pelanggaran hukum, Ada apa…? Khairul meminta aparat hukum, Disperindagpas dan pihak terkait segera menindak SPBU tersebut. Kuat dugaan pihak SPBU ini dibeking aparat dengan memberi setoran kepihak-pihak yang telah membekap SPBU yang berada dijalan Lintas Timur ini.
Hasil pantauan Beberapa Tim media di SPBU ini setiap malam terligat ada aktifitas pengisian jerigen dengan bebasnya tanpa ada rasa bersalah sedikitpun
Pimpinan SPBU dengan nomor 14.283.691 ini Daniel selalu menghilang kalau ada wartawan yang datang. Setiap ditanya pada operator SPBU, mereka selalu menjawab, "Daniel nya lagi Keluar Pak."
Daniel setiap dikomfirmasi melalui via seluler oleh wartawan hp nya tidak perna aktif, atau berada diluar jangkauan.
Khairul Anam meminta Pertamina dan Kapolda Riau untuk menindak tegas pemilik atau pengelola SPBU ini sesuai peraturan Undang Undang yang berlaku.(Tim)
Berita Lainnya
Pria 60 Tahun di Inhu Ditemukan Terkapar Tak Bernyawa di Jalan
Beri Promo Nikah Usia 12 Tahun, Aisha Wedding Resmi Dilaporkan ke Polda Metro
Temuan BPK, 42 Miliar Lebih LPJ Dinilai Tak Wajar di UIN Suska Riau
Simpan 39,61 Gram Sabu, Pasangan Kumpul Kebo Diringkus Polisi
Korban Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Oleh Mama Muda di Jambi Kini Bertambah
Diduga Lirik-lirik Istri Orang, Roby Ditikam Pria Mabuk
Sekdaprov Ditahan Kejati, Wagub Riau: Kita Hargai Hukum yang Berlaku
Diduga Bakar Lahan, Warga Pulau Palas Diamankan Polisi
Bea Cukai Tembilahan Serahkan 2 Tersangka Kepemilikan Rokok Ilegal Beserta Barang Bukti ke Kejari Inhil
Bobol Rekening Nasabah, Bank Riau Kepri Tindak Tegas Oknum Pegawai Nakal
Sempat Duel Dengan Korban, Pelaku Curas Toko Siang Malam Diringkus Polisi
Polisi Tetapkan Dekan FISIP Universitas Riau Jadi Tersangka Pencabulan