Pilihan
Presiden Segera Keluarkan Perpres Media Sustainability
Senam Inhil Sumbang Medali Emas Perdana di Porprov X Riau
Resmi Jadi Kader
Zul Kadir: Berbenahlah, Saya Tidak Mau PPP Jadi Partai Gurem
BANGKINANG (INDOVIZKA) - Pasca resmi menjadi kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Riau, Zulkarnain Kadir berharap kehadirannya di partai berlambang ka'bah bisa memberikan warna baru.
Usai menghadiri Hari Lahir ke 48 PPP Riau di Kabupaten Kampar, Zulkarnain optimis PPP bisa bangkit dan kembali berjaya di dunia perpolitikan tanah air, terutama di Riau.
"Saya hadir ingin memberi warna dan membawa perubahan baik untuk partai. Sebagai anak pendiri PPP saya merasa terpanggil untuk membesarkan PPP di Riau," ungkap Mantan Kepala Biro Humas Riau itu.
Zulkarnain berharap PPP Riau segera berbenah agar dapat diterima semua kalangan di Riau. Dari partai yang dicap terlalu tradisional, PPP harus mampu menjelma jadi partai modern yang dapat menerima perubahan dan perbedaan.
"Kita harus berbenah dan menyesuaikan dengan perkembangan zaman. Kalau tidak pasti akan ditinggal pendukung. Apa yang dikatakan ustaz Saidul Amin tadi benar dan sesuai realita, PPP harus bisa jadi partai agamis modern. Saya tak mau jadi partai gurem. Kita tidak ingin itu terjadi," ungkap pria yang akrab disapa Zul Kadir ini.
Menurut Zul, saat ini sejumlah partai politik melakukan berbagai perubahan untuk mempertahankan eksitensinya.
"Tak ada salahnya kita mencontoh partai-partai seperti Golkar, PDIP dan PKB yang kini menjelma menjadi partai modern. Mereka partai tua juga, tetapi menyesuaikan diri dan mereka rangkul kaum milenial, mengikuti perkembangan teknologi," tegasnya.
Zul Kadir berkeinginan, para pengurus PPP bisa merumuskan kebijakan yang dapat membawa perubahan bagi partai.
"Rangkul media, aktifkan media sosial, ajak kalangan anak-anak muda untuk bergabung. Jadi PPP ini partai semua kalangan, tua, muda dan milenial bisa menerima. Partai boleh tua, tapi semangat dan kreativitas harus ada dalam partai ini agar PPP kembali jadi partai yang disegani dan besar," ucap Zul Kadir.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, puncak Hari Lahir (Harlah) PPP Provinsi Riau ke-48 yang dipusatkan di Bangkinang, Kabupaten berlangsung sederhana.
Dalam acara yang dipusatkan di halaman kantor DPC PPP Kampar ini, tampak hadir sejumlah Kepala Daerah terpilih yakni Bupati Pelalawan terpilih H Zukri Misran (Ketua PDIP Riau), Wakil Bupati Siak terpilih, Husni Mirza, Wakil Walikota Dumai terpilih, Amris.
Tak hanya itu, Harlah PPP kali ini terasa semakin semarak dengan bergabungnya sejumlah kader baru seperti Zulkarnain Kadir yang notabene merupakan anak pendiri PPP Riau, Abdul Kadir Abbas, Ibrahim Ali (Mantan wakil bupati Kampar) dan sejumlah tokoh lainnya.
Para tokoh dan kader baru ini langsung menerima Kartu Tanda Anggota (KTA) dan Jaket kebesaran partai dari Plt Ketua PPP Riau, Mursini.
Bupati Kampar, Catur Sugeng dalam sambutannya memuji konsistensi PPP sebagai partai penyeimbang dan berkontribusi dalam mendukung pembangunan.
Catur Sugeng menyampaikan, dengan banyaknya tokoh-tokoh yang bergabung dengan PPP membuktikan ada semangat PPP untuk mendapatkan dukungan dari masyarakat.
Bergabungnya sejumlah tokoh dan terpilihnya kader PPP di pilkada lalu tambah Catur, menjadi tanda-tanda kebangkitan partai besutan Suharso Manoarfa ini.
"Saya mendoakan PPP kembali menjadi partai yang besar. Dan tanda-tandanya sudah nampak, banyak tokoh dan kader terpilih di pilkada," ungkap Catur.
Catur menambahkan, PPP adalah partai pengusung pasangan Azis-Catur pada Pilkada Kampar 2017 lalu. Ia berharap PPP tetap mengawal Pemerintahan Kabupaten Kampar. "Kita akan bersinergi karena saya diusung PPP, maka kami membuat suatu program dimana kami akan terus bergerak bersama rakyat," cakap Catur.***
Berita Lainnya
Bawaslu Inhil Launcing Komunitas Digital Pengawasan Partisipatif “Jarimu Awasi Pemilu”
Terima Kritik dan Saran, KPU Inhil Gelar Uji Publik Penataan Dapil
9 Pilkada Serentak di Riau, PKB akan Serahkan SK Dukungan Pekan Depan
Tolak KLB, AHY dan 34 DPD Demokrat Bakal Sambangi Kemenkumham
11 DPC PKB Riau Terima SK, Abdul Wahid Optimis Menang Tahun 2024
UAS Masuk Tim Kampanye Pasangan Hafit-Erizal di Pilkada Rokan Hulu 2020
Diisukan Gabung ke Kelompok Moeldoko, Firdaus: Itu sangat Keliru
Razman Mundur, Sebut Nazaruddin Beban Demokrat KLB Moeldoko
Masih Menunggu Arahan Partai, Ketua DPRD Siak Calon Sebagai Bupati di 2024?
Ingin Rohul Kembali Bermarwah, UAS Ajak Masyarakat Pilih Hafith-Erizal
Akui Kalah Banyak di Pilkada 2020, PKS Riau Evaluasi Jajaran
Tutup Rapimnas Airlangga Tegaskan Partai Golkar Tolak Revisi UU Pemilu