Pilihan
Presiden Segera Keluarkan Perpres Media Sustainability
Senam Inhil Sumbang Medali Emas Perdana di Porprov X Riau
Zukri Misran Berpeluang Besar Diusung PDI P di Pilgub, Masyarakat sudah Jenuh dengan yang Tua
PEKANBARU (INDOVIZKA) - Bendahara DPD PDI Perjuangan Provinsi Riau, Ma'mun Solikhin mengatakan, bahwa saat ini pihaknya belum membahas teknis perhelatan Pilgubri pada 2024 mendatang, dikarenakan fokus untuk konsolidasi internal dan menguatkan kader sampai ke sayap partai.
Untuk diketahui, masa jabatan Syamsuar - Edy Natar akan berakhir pada tahun 2023 mendatang. Diketahui pula, bahwa revisi UU Pemilu saat ini masih dalam tahapan tarik ulur di pusat. Jika UU Pemilu jadi direvisi, maka Pilkada serentak akan digelar pada tahun 2022 dan 2023, namun, jika akhirnya tidak jadi direvisi, maka Pileg, Pilkada, dan Pilpres akan diselenggarakan serentak pada tahun 2024.
"Untuk Pilgubri masih belum terbahaskan, kita masih konsentrasi konsolidasi sampai ke anak ranting. Masalah Pilkada belum ada sama sekali. Tapi yang jelas, kader PDI Perjuangan banyak, ada kader senior, ketua DPD juga," kata Ma'mun Solikhin.
Sementara, Ketua Bapilu DPD PDI P Riau, Syafaruddin Poti kepada INDOVIZKA.com mengatakan, bahwa Ketua DPD yang juga merupakan Bupati Pelalawan terpilih, Zukri Misran berpeluang besar untuk diusung PDI P di Pilgubri mendatang.
"Ketua DPD, Zukri Misran sangat berpeluang. Harapan rakyat ini adalah dengan yang muda. Kita lihat dulu dua tahun ini bagaimana menjawab dan memberikan harapan rakyat di Pelalawan. Masyarakat Riau hari ini melihat tokoh muda yang potensial, masyarakat sudah jenuh juga dengan yang tua, selama ini sama saja, tak ada perubahan yang signifikan, tak ada progres yang menonjol. Jadi menurut inventarisasi kami, harapan rakyat adalah dengan yang muda," kata Poti.
Disinggung mengenai sudah banyak saat ini tokoh - tokoh muda yang mempersiapkan diri juga untuk maju pada Pilgubri, Poti mengatakan bahwa tokoh tua sudah kalah dengan tokoh muda.
"Jika tokoh muda menghasilkan, memberikan program yang bagus, maka inilah yang diharapkan masyarakat," tukasnya.
Untuk diketahui, beberapa partai saat ini sudah mulai memunculkan kadernya untuk dimajukan di Pilgubri. Antara lain, PKB yang akan mengusung Abdul Wahid, Demokrat yang akan mengusung Achmad, PAN yang akan mengusung Alfedri, dan Golkar yang akan kembali mengusung Syamsuar.
Berita Lainnya
Terima Kritik dan Saran, KPU Inhil Gelar Uji Publik Penataan Dapil
Fuad Santoso Tolak Musda Versi Tiga Ketum KNPI di Pelalawan
Terkait Reshuffle, PDIP Persilahkan Jokowi Pilih Menteri dari Kalangan Mana Saja
Golkar Yakin Usung Airlangga 2024, Enggan Konvensi Capres
Duet Maliki dan Abu Khoiri Ramaikan Pilkada Rohil 2024
Soal Kesepakatan Capres dan Wapres, Ini Kata Sandiaga Uno
Bawaslu Mulai Siapkan Dokumen Sengketa Pilkada 5 Daerah di Riau
Kesimpulan Pertemuan Tertutup Demokrat dan PKS: Indonesia Berada di Titik yang Tidak Baik
PKS: Banyak Mudarat Jika Revisi UU Pemilu Tak Lanjut
PKB Pelalawan Mulai Mantapkan Diri Hadapi Pileg
PKB Usung Ferryandi dan Dani Maju Pilkada Inhil 2024, Iwan Taruna: Survei Keduanya Tertinggi
Moeldoko Akhirnya Bicara Usai KLB PD: Ada Pertarungan Ideologis Jelang 2024