Pilihan
AWG Kibarkan Bendera Indonesia-Palestina di Gunung Raung
Pulanglah, Ali…
Pengimbasan RBD Berjalan Baik
Disdukcapil Pelalawan Jemput Bola Layanan Administrasi Kependudukan
Erick Thohir Siap Kolaborasikan Program Ekonomi Syariah dengan PBNU
JAKARTA (INDOVIZKA) - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir siap mengkolaborasikan program ekonomi syariah dengan Nahdlatul Ulama (NU) di bawah kepemimpinan baru Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya). Menurutnya, dengan adanya kepemimpinan baru, maka semangat baru akan lebih bergairah untuk membangun ekonomi keumatan.
"Saya mengenal sosok Gus Yahya yang memiliki basis intelektualitas, budaya, serta tradisi kuat, layaknya pula Kiai Said yang sama-sama menghidupkan pemikiran Gus Dur dalam membesarkan ekonomi keumatan," ujar Erick dalam keterangannya, Sabtu (25/12).
Ada empat program unggulan yang telah disiapkan oleh Erick Thohir, selaku Ketua Umum (Ketum) Masyarakat Ekonomi Syariah (MES). Pertama, mengembangkan pasar industri halal di dalam dan di luar negeri, kedua, mengembangkan industri keuangan Syariah.
- Ketua Tim Jargas Sebut Kado Ultah ke-26 Pelalawan Dapat Tambahan Kuota 3.076 Jaringan Gas dari APBN
- Aktif Kembali Bumdes Jaya Bersama setelah Fakum Hampir 7 Tahun
- Wabup Husni Tamrin Hadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lancang Kuning 2025
- Pemerintah Kabupaten Pelalawan Melaksanakan Operasi Pasar Murah Jelang Idul Fitri 1446 H
- Pemkab Pelalawan Sediakan Bantuan Penyebrangan Roda Dua Gratis Melintasi Banjir Jalan Lintas Timur
"Ketiga investasi yang bersahabat yang melibatkan pengusaha daerah dan keempat, pengembangan ekonomi syariah di pedesaan secara berkelanjutan," katanya.
Sebagaimana diketahui, salah satu bukti ialah pembentukan holding Bank Syariah Indonesia (BSI). Hal ini dikarenakan pemerintah bisa melihat potensi keuangan syariah dan BSI bisa lebih besar kedepannya, dengan dukungan penuh untuk turut mengembangkan rantai pasok ekonomi halal.
Erick Thohir pun teringat, bagaimana peran penting Ketua PBNU sebelumnya, yakni Kiai Said Aqil Siradj di balik pembentukan BSI. Menurutnya, tanpa kontribusi dan pemikiran dari Kiai Said, tentu pembentukan holding bank syariah BUMN tidak akan berjalan lancar.
"Sejarah tentu akan mencatat jasa besar Kiai Said saat berdirinya BSI. Menjadi ikhtiar kita bersama untuk melanjutkan perjuangan itu," tutup Erick.
.png)

Berita Lainnya
Program Diskon Listrik 2022 Diputuskan 1-2 Minggu ke Depan
CPNS Polri 2021: Formasi dan Syaratnya
Ridwan Hisjam: Tidak Ada Keharusan Bagi Airlangga Melapor Ke Istana Saat Terpapar Corona
Kejari Pekanbaru Siap Dukung Pemerintah Pulihkan Ekonomi Nasional
Begini Cara Membuat Hingga Rincian Biayanya SIM Online
Menaker: Buruh Bekerja di Hari Pemungutan Suara Berhak Dapat Upah Lembur
Menag Yaqut Canangkan 2022 Sebagai Tahun Toleransi
Pemerintah Ungkap Punya Strategi Baru untuk Tangani Pandemi Covid-19
Kisah Haru Petugas Medis Positif Tertular Covid-19
Vaksin Sinovac Halal, MUI Susun Fatwa Lengkap Setelah Hasil Final BPOM
Baru 4 Hari Menjabat, Kapolda Jatim Teddy Dikabarkan Ditangkap Dugaan Kasus Narkoba
Peserta Kongres Persatuan PWI Sesuai PDPRT!