Pilihan
AWG Kibarkan Bendera Indonesia-Palestina di Gunung Raung
Pulanglah, Ali…
Pengimbasan RBD Berjalan Baik
Disdukcapil Pelalawan Jemput Bola Layanan Administrasi Kependudukan
Dinkes Inhil Ajak Masyarakat Perbaiki Gizi Anak Dengan Menu Alternatif
INDOVIZKA.COM - Makanan bergizi tidak harus mahal, makanan bergizi bisa didapatkan dari lingkungan rumah dengan menanam di pekarangan. Mengonsumsi makanan bergizi menjadi salah satu kunci mencegah stunting.
Kepala Dinas Kesehatan Inhil melalui Sub Koordinator Kesehatan Keluarga (Kesga) dan Gizi Dinas Kesehatan Kabupaten Indragiri Hilir (Dinkes Inhil), Rini Indriani mengatakan, pemanfaatan pekarangan rumah menjadi salah satu alternatif mendapatkan sayur dan buah bergizi, yang murah untuk penanganan stunting.
“Gerakan penanaman pekarangan rumah dengan aneka buah dan sayur harus digalakkan, karena bisa menjadi sumber gizi keluarga,” kata Rini saat diwawancarai awak media.
Lanjutnya, untuk perbaikan gizi kita bisa memberikan panganan makanan lokal jadi tidak harus makanan yang dari kota, apa yang ada di Desa bisa dimandaatkan.
Rini juga menjelaskan bahwa banyak menu alternatif yang bisa dijadikan sebagai menu untuk perbaikan gizi.
“Untuk mencukupkan gizi kita pernah membuat buku menu daun kelor yang menggunakan bahan-bahan lokal, kemudian juga ada buku 1 menu 1 telur yang sudah dibuatkan dan bisa dimanfaatkan untuk para orang tua,” jelasnya.
Selain itu, untuk penanganan anak stunting di daerah, Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir telah membentuk Bapak dan Bunda Asuh Stunting di setiap Kecamatan dan Desa se-Kabupaten Inhil.
"Untuk penanganan stunting ini kita sudah punya Bapak dan Bunda Asuh Stunting masing-masing Kecamatan dan Desa sebagai orang tua asuh," tuturnya.
.png)

Berita Lainnya
Prevalensi Stunting di Desa Bagan Jaya-Pelangiran Tahun 2024
Inhil Siapkan Rumah Sakit Khusus Penanganan Virus Corona
Insentif Tenaga Medis Belum Cair Akibat Terhambat Data
Empat Hari Berturut-turut, di Pekanbaru Nihil Penambahan Warga Positif COVID-19
Dinkes Inhil Tegaskan Pentingnya Upaya Penekanan Kasus TBC
Pemerintah Sudah Siapkan Obat Hingga Fasilitas Kesehatan Hadapi Varian Omicron
Survei Kemenkes Sebut Efektivitas Dua Dosis Sinovac Lebih 90 Persen
Pentingnya Kesehatan Lingkungan Sekolah, Puskesmas Pengalehan Enok Inspeksi Higiene Sanitasi ke 28 Sekolah
201 Kamar Disiapkan untuk Rumah Sakit Karantina PDP di Inhil
Pasien Covid-19 Riau Bertambah 4, Gugus Tugas Tracing Kontak Kasus Mal Pekanbaru dan Kuansing
Tahun 2024 Desa Batang Tumu Alami Penurunan Prevelensi Stunting
Dihari Kemerdekaan, Kasus Covid-19 di Riau Bertambah Hingga 820 Orang