INDOVIZKA.COM - Pengurus Daerah Ikatan Wartawan Online (PD IWO) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) menyambangi Kantor Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Inhil, Senin (10/7/2023) sore.

Kedatangan pengurus PD IWO Inhil yang dipimpin Ketua Muridi Susandi disambut hangat oleh Wakil Ketua II Baznas Inhil H. Subagyo, LC mewakili Ketua Baznas Inhil H.M Yunus Hasbi, S.Ag, MA.

Pengurus IWO Inhil menyampaikan langsung kondisi terkini Tiara yang menderita jantung bocor dan masih di rawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.

Dalam kesempatan tersebut, pengurus PD IWO Inhil berharap Baznas Inhil berkenan untuk memberikan bantuan kepada Tiara yang butuh penanganan cepat dan serius.

Menanggapi kondisi terkini Tiara, Wakil Ketua II Baznas Inhil H. Subagyo, LC memastikan jika pihaknya akan memberikan bantuan dan perhatian khusus kepada Tiara.

“Kami mohon maaf atas keterlambatan ini, Tiara memang naik level asnafnya. Kami akan memfasilitasi rumah singgah di provinsi dan pusat,” ujarnya.

Selain itu, dikatakan Subagyo, Baznas juga akan memberikan bantuan konsumtif berupa uang tunai kepada Tiara setiap bulan untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari.

“Kita berikan perbulan dan dihitung mundur, jadi kita bayarkan rapel sejak januari, sementara itu dulu yang baru kita bisa bantu karena keterbatasan dana, tapi pasti akan kita tingkatkan jumlah bantuannya” tambah sandi.

Sementara itu Ketua IWO Inhil Muridi Susandi mengatakan, kedatangan pengurus IWO Inhil ini untuk bersinergi dan mengajak Baznas Inhil agar berkenan untuk memberikan bantuan kepada Tiara.

“Kami mau tau juga peran Baznas, anak kita Tiara ini urgen harus segera di tindaklanjuti agar cepat di tangani dan lekas sembuh,” imbuh Sandi sapaan akrabnya.

Sandi menambahkan, IWO Inhil juga sudah menggalang dana untuk membantu pengobatan Tiara, serta berkoordinasi dengan Dinas kesehatan kabupaten Inhil untuk bersama-sama membantu Tiara.

“Kami mengajak semua pihak untuk  bersama-sama membantu Tiara meringankan beban Keluarga Bahtiar atas Musibah sakit yang menimpa anaknya Tiara,” pungkasnya.

Untuk diketahui, Tiara merupakan anak dari pasangan Bahtiar dan Neli yang beralamat di Jalan Gunung Daek Lr Merapi Tembilahan, Kabupaten Inhil.

Orangtua Tiara hanya bekerja serabutan dengan penghasilan yang tak menentu. Apalagi selama mendampingi Tiara tentu saja orangtuanya tidak dapat bekerja.

Namun demi kesembuhan anaknya Bahtiar rela melakukan apa saja sebagai bentuk ikhtiar atas cobaan yang menimpa keluarganya.

Sudah hampir satu tahun Nur Indah Mutiara atau yang akrab dengan nama panggilan Tiara terbaring di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta.

Hasil diagnosa dokter, Tiara mengalami penyakit jantung bocor dan komplikasi ginjal akut.

Tiara memerlukan bantuan alat tabung oksigen untuk bernafas, kondisinya lemah hanya terbaring di kasur didampingi kedua orang tuanya.

Sebelum sakit Tiara aktif bersekolah di SD 023 Tembilahan, hingga akhirnya orangtua Tiara mengetahui gejala awal sakit setelah Tiara kerap mengalami sesak nafas saat pelajaran olahraga di sekolah.

Kuku jemari Tiara membiru sehingga dilakukan pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Puri Husada Tembilahan, kemudian dirujuk ke RS Awal Bros Pekanbaru dan akhirnya mendapatkan penanganan insentif di RSCM Jakarta.

Sumber : Rls /  Editor : Fy