PEKANBARU - Dinas Kesehatan Provinsi Riau mengungkap, saat ini sebanyak 64 Pasien Dalam Pemantauan (PDP) sedang dirawat dan 5.218 Orang Dalam Pemantauan (ODP) masih dalam proses pemantauan, Sabtu (6/6/2020).
"Sedangkan untuk pasien positif kasus Covid-19, total yang masih dirawat sebanyak 11 orang, 101 orang sehat dan pulang, dan meninggal dunia tetap enam orang," kata Kadiskes Riau Mimi Yuliani Nazir.
Lanjutnya, untuk total ODP di Provinsi Riau saat ini terakumulasi sebanyak 70.878 orang dan 65.660 ODP telah selesai pemantauan.
"Dari total ODP tersebut, kita mempunyai jumlah PDP sebanyak 1.476 orang sampai 5 Juni 2020," katanya.
Mimi mengatakan, pada hari kemarin terjadi penambahan sebanyak 11 PDP yang berasal dari penambahan di Kota Pekanbaru sebanyak 5 orang, Kabupaten Siak sebanyak 2 orang, kemudian di Kota Dumai, Kabupaten Bengkalis, Kabupaten Pelalawan dan Kabupaten Kuantan Singingi masing-masing penambahan satu orang.
"Kita lihat data penambahan PDP yang 11 ini, bahwa terbanyak usianya diatas 18 tahun dan berdasarkan jenis kelamin yang paling banyak ialah laki-laki," jelasnya di mediacenterriau.
Kemudian, sebanyak 1.476 PDP diantaranya telah pulang dan sehat sebanyak 1.251 orang atau persentase angka kesembuhannya yaitu 84,8 persen.
"Sedangkan, yang masih dirawat di 20 rumah sakit di 10 kabupaten/kota di Provinsi Riau sebanyak 64 orang. Jadi kita lihat ini terjadi penurunan daripada jumlah PDP," tutupnya. (*)
.png)
(1).jpg)
Berita Lainnya
106 Ekor Hewan Ternak di Inhil terkonfirmasi PMK
Khasiat Luar Biasa Jantung Pisang, Bisa Menyembuhkan Penyakit Mematikan
Vaksinasi Booster Berjalan Paralel pada 2022, Ada yang Gratis dan Berbayar
Inhil Bertambah 2 Positif Covid-19, Total Jadi 15 Kasus
Korban DBD di Kuansing Berjatuhan Lagi, Dinkes Salahkan Warga
Riau Peringkat 3 Nasional Penurunan Kasus Stunting
Cegah Omicron, Pemerintah Beri Booster Kelompok Rentan Mulai Januari 2022
11 Orang Petugas RSUD di Kuansing Diisolasi
Dinkes Inhil Salurkan Bantuan Untuk Anak Stunting
Satgas Covid-19: Lab Perlu Dievaluasi untuk Kebutuhan Tes
15.023 Produk Farmasi dan Pangan Ilegal Dimusnakan di Inhil
Negara Ini Longgarkan Aturan untuk Yang Sudah Vaksin Virus Corona