Pilihan
AWG Kibarkan Bendera Indonesia-Palestina di Gunung Raung
Pulanglah, Ali…
Pengimbasan RBD Berjalan Baik
Disdukcapil Pelalawan Jemput Bola Layanan Administrasi Kependudukan
Pegawai di Siak Pakai Kalung Sensor Jaga Jarak
SIAK - Pemerintah Kecamatan Dayun, Kabupaten Siak, Provinsi Riau, membuat inovasi baru dalam penerapan normal baru di lingkungan kerja melalui pegawai yang menggunakan sensor jaga jarak yang dikalungkan di leher. Kalung di leher itu diberi nama senjata.
"Ini bukan benda tajam berbahaya, tapi artinya adalah sensor jaga kita sebagai peringatan bahaya agar masing-masing pegawai dapat menerapkan jaga jarak," kata Camat Dayun, Novendra Kasmara, di Dayun, Siak, Sabtu (13/6).
Menurut Novendra, senjata ini singkatan dari sensor jarak kita. Setiap pegawai wajib menggunakannya saat bekerja. Senjata ini akan bereaksi mengeluarkan suara peringatan, jika sesama pegawai berada di jarak yang kurang dari satu meter.
- Banjir Setiap Tahun di Pelalawan, DPRD Riau Minta Pemerintah dan PLN Bertindak
- Pemprov Riau Diminta Serius Berantas Judi Online
- APBD 2025 Diisukan Defisit, Fraksi PKB: Tak Masalah Jika Demi Kepentingan Masyarakat
- Tabligh Akbar di Tembilahan, UAS Sampaikan Dukungan untuk Paslon Bermarwah dan Fermadani
- Targetkan Rampung Akhir November, DPRD Riau Percepat Pembahasan RAPBD 2025
Hal itu dilakukan dalam penerapan normal baru sebagai suatu bentuk upaya pemerintah dalam mewujudkan masyarakat produktif dan aman Covid-19. Diharapkan, dengan alat ini akan membantu untuk membiasakan diri bekerja di kantor selalu menjaga jarak.
Di Kecamatan Dayun, lanjutnya, penerapan normal baru ini sudah mulai disosialisasikan ke kampung-kampung (desa-desa) hingga di lingkungan kantor Camat. Setiap warga yang datang juga wajib menerapkan protokol kesehatan.
Setiap masyarakat yang datang ke Kantor Pemerintah Kecamatan Dayun untuk berbagai urusan akan diperiksa dengan thermo gun. Suhu tubuh yang normal bisa langsung menuju wastafel portabel di dekat pintu masuk Kantor Camat Dayun.
"Setelah itu, yang tidak membawa masker akan diberikan masker dan wajib digunakan sebelum masuk ruangan. Saat di ruang tunggu juga jarak masyarakat diatur. Sudah ada marka pada bangku di ruang tunggu," kata mantan Camat Sungai Mandau ini.
Saat ini di Kabupaten Siak terdapat empat orang terkonfirmasi positif Covid-19. Semuanya sudah sembuh dengan satu di antaranya merupakan warga Kecamatan Dayun.(Infotorial)
.png)

Berita Lainnya
Erisman Yahya Ajak Mahasiswa STAI Auliaurrasyisdin Sukseskan Pilkada
Polres Inhil Tempel Stiker Ajakan Pakai Masker di Kendaraan Umum
Dishub Inhil Akan Tertibkan Surat Ukur Kapal, Indrawansyah: Kita Tuntaskan Dalam Waktu Dekat
Mudahkan Muzaki Bayar Zakat, Baznaz Riau Buka Gerai di Sejumlah Lokasi
Afrizal Sintong - H Sulaiman Resmi Jadi Pemenang Pilkada Rohil
Kebanyakan Sumbangan Perusahaan, Taman Bunga Median Jalan Pangkalan Kerinci Banyak Tak Terawat
Pemkab Inhil Gelar Rapat Pembinaan dan Pengawasan Distribusi LPG 3 Kg
Nihil Klaster Sekolah Tatap Muka, DPRD Riau: Tetap Jaga Prokes, Jangan Kendor!
Tingkatkan Ekonomi Petani, Kecamatan Kateman Luncurkan Inovasi Pantai Cermin
PPKM di Pekanbaru Dibatasi Skala RW
Raja Isyam Aswar Terpilih Aklamasi Sebagai Ketua GABSI Riau Periode 2024-2028
Pembongkaran Kelapa Gading dan Pasar Dayang Suri Tembilahan Tuai Pro Kontra