Pilihan
AWG Kibarkan Bendera Indonesia-Palestina di Gunung Raung
Pulanglah, Ali…
Pengimbasan RBD Berjalan Baik
Disdukcapil Pelalawan Jemput Bola Layanan Administrasi Kependudukan
BLT Pekerja Gelombang II Cair Paling Lama Awal November
INDOVIZKA.COM - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mengatakan penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) pekerja bergaji di bawah Rp5 juta gelombang kedua paling lambat dilakukan pada awal November 2020. Pasalnya, proses penyaluran BLT gelombang pertama masih berlangsung hingga saat ini.
"Kalau tidak akhir Oktober 2020 nanti awal November 2020 kami mulai (penyaluran) gelombang kedua," ujar Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah kepada CNNIndonesia.com, Ahad (18/10).
Saat ini, pemerintah masih menyalurkan BLT tahap kelima untuk gelombang pertama. Masing-masing pekerja akan diberikan BLT sebesar Rp2,4 juta.
- Ketua Tim Jargas Sebut Kado Ultah ke-26 Pelalawan Dapat Tambahan Kuota 3.076 Jaringan Gas dari APBN
- Aktif Kembali Bumdes Jaya Bersama setelah Fakum Hampir 7 Tahun
- Wabup Husni Tamrin Hadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lancang Kuning 2025
- Pemerintah Kabupaten Pelalawan Melaksanakan Operasi Pasar Murah Jelang Idul Fitri 1446 H
- Pemkab Pelalawan Sediakan Bantuan Penyebrangan Roda Dua Gratis Melintasi Banjir Jalan Lintas Timur
Namun, penyalurannya dibagi menjadi dua gelombang. Untuk masing-masing gelombang, pemerintah akan menyalurkan BLT sebesar Rp1,2 juta per penerima.
"Kami masih melanjutkan tahap V sama evaluasi," imbuh Ida.
Untuk tahap V, Kemnaker menerima 578.230 data calon penerima BLT dari BPJS Ketenagakerjaan pada 29 September 2020. Kemudian, BPJS Ketenagakerjaan kembali memberikan data calon penerima BLT sebanyak 40.358 pada 30 September 2020.
"Dikarenakan jumlahnya yang tidak begitu signifikan, untuk memudahkan pelaporan ke publik, tambahan data tersebut merupakan bagian dari tahap V. Sehingga secara total pada tahap V terdapat 618.588 data calon penerima subsidi gaji atau upah," jelas Ida.
Berdasarkan data Kemnaker per 12 Oktober 2020, pemerintah telah menyalurkan BLT kepada 2.485.687 penerima untuk tahap I, kemudian tahap II sebanyak 2.981.533 penerima, tahap III sebanyak 3.476.361 penerima, tahap IV sebanyak 2.579.703 penerima, dan tahap V sebanyak 427.016 penerima.
Pemerintah mengalokasikan dana sebesar Rp37,7 triliun untuk mengucurkan BLT kepada pekerja bergaji di bawah Rp5 juta. Dari dana itu, pemerintah menargetkan bisa menyalurkan bantuan untuk 15,7 juta pekerja.
Namun, data yang terkumpul tak mencapai target. BPJS Ketenagakerjaan sejauh ini hanya memberikan data penerima BLT sebanyak 12.272.731 pekerja.
"Sisa anggaran akan diserahkan kembali ke bendahara negara. Rencananya, akan disalurkan untuk subsidi gaji bagi guru honorer dan tenaga pendidik, baik di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan Kementerian Agama," kata Ida.
Secara keseluruhan, pemerintah menyiapkan anggaran untuk penanganan pandemi virus corona sebesar Rp695,2 triliun. Dana itu dialokasikan untuk berbagai sektor.
Rinciannya, untuk bansos sebesar Rp203,9 triliun, UMKM sebesar Rp123,46 triliun, insentif usaha Rp120,61 triliun, kementerian/lembaga atau pemerintah daerah Rp106,11 triliun, kesehatan Rp87,55 triliun, dan pembiayaan korporasi Rp53,55 triliun.
.png)

Berita Lainnya
Kelapa Sawit Dituding Jadi Perusak Hutan, Ini Respon Pemerintah
Rakernas SIWO PWI 2023, Empat Daerah Ajukan Diri Tuan Rumah Porwanas XIV
Kawal Perubahan UU Perkebunan, Abdul Wahid Minta Kepala Daerah Agresif Dorong Bagi Hasil Sektor Sawit
Jelang Unjuk Rasa Pembebasan Habib Rizieq, DPR: Hukum Tidak Bisa Diintervensi Siapapun
Dihadiri 10 Ketua PWI Provinsi, Zulmansyah Sekedang Deklarasi Calon Ketum PWI Pusat
DPR Dorong PUPR Prioritaskan Masyarakat Penghasilan Rendah Dapatkan Pembiayaan Perumahan
Abdul Wahid Minta Dirut PLN Gesa Pendistribusian Jaringan Listrik Hingga ke Dusun Terpencil
Tinjau Sirkuit Mandalika, Kapolri Ingin Pastikan Prokes jelang Pramusim MotoGP
Wanita Warga Negara Inggris Terduga Teroris Diamankan di Jakarta
Ibu Hamil Buruan Cek Rekening! BLT Mulai Cair Lagi
Mau Ikut CPNS 2021? Wajib Kuasai 8 Hal Ini Agar Lolos!
Keluarga Anggota DPR Ikut Jadi Penerima Vaksin Gratis