Swakelola Sampah Pekanbaru Lebih Murah Rp9 Miliar dari Swastanisasi, Hitung-hitungannya Begini


PEKANBARU (INDOVIZKA) - Ketua Komisi IV DPRD Pekanbaru, Sigit Yuwono menegaskan bahwa swakelola pengangkutan sampah jauh lebih hemat jika dibandingkan dengan swastanisasi.

Saat ini DLHK Kota Pekanbaru menyewa sekitar 30 unit mobil untuk mengangkut sampah, yang mana 1 unit mobil beserta 4 orang pekerja DLHK harus mengeluarkan anggaran sebesar Rp36 juta.

"Kalau DLHK sewa 85 mobil untuk seluruh kelurahan yang ada di Pekanbaru, dan dikalikan 12 bulan itu hanya sekitar Rp 36 miliar. Dari anggaran awal Rp.45 miliar untuk swastanisasi itu bisa hemat Rp 9 miliar, ini kalau swakelola," jelas Sigit, Rabu (3/3/2021).

Politisi Demokrat ini juga menjelaskan dengan mengeluarkan biaya sewa mobil satu unit sebesar Rp36 juta, Pemko Pekanbaru tidak lagi harus dipusingkan dengan harus mengeluarkan biaya untuk membeli BBM dan juga biaya service kendaraan. 

"Kata siapa swakelola lebih mahal? Buktinya ini lebih murah, ini fakta dari DLHK sendiri yang menyampaikan," tegasnya.

Dari rincian tersebut, DPRD Kota Pekanbaru tetap merekomendasikan kepada Pemko Pekanbaru bahwa pengangkutan sampah tetap dilakukan secara swakelola.

"Dari pada Rp 43 miliar untuk 9 bulan swastanisasi, karena 3 bulan hilang untuk proses lelang yang belum jelas," pungkas Sigit.






Tulis Komentar