Pilihan
Presiden Segera Keluarkan Perpres Media Sustainability
Senam Inhil Sumbang Medali Emas Perdana di Porprov X Riau
Operasi Zebra Jaya 15-28 November 2021, Polisi Pastikan Tidak Ada Razia
JAKARTA (INDOVIZKA) - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya rencananya akan melakukan operasi zebra pada Senin (15/11/2021). Operasi zebra kali ini akan menyusuri jalanan yang rawan pelanggaran lalu lintas di DKI Jakarta.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan operasi zebra akan digelar selama 14 hari kedepan.
"Hari Senin besok 15 November sampai 28 November 2021 jadi 14 hari kami akan laksanakan Operasi Zebra Jaya 2021 yang dilaksanakan Ditlantas, Dishub, Satpol PP, POM TNI AL dan AU," katanya di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (12/11/2021).
- Ingin Mengubah Status di KTP Sangat Mudah, Begini Caranya
- Kapan Pelantikan Anggota Dewan Terpilih 2024? Cek Jadwalnya
- Gugatan Hasil Pilpres 2024 Ditolak MK, Begini Respons Tim Hukum Anies
- Senin Pagi, MK Bacakan Putusan Gugatan Sengketa Pilpres 2024
- Pendaftaran Rekrutmen Bersama BUMN 2024 Telah Dibuka , Berikut Link, Syarat dan Cara Daftarnya
Sambodo memastikan tak ada razia dalam Operasi Zebra Jaya. Pihaknya akan melakukan patroli mobile di sejumlah titik-titik rawan pelanggaran lalu lintas.
Kata Sambodo, pihaknya sudah memetakan sejumlah ruas jalan di Ibu Kota Jakarta yang akan disambangi patroli Operasi Zebra Jaya.
Misalnya saja di kawasan Jakarta Selatan ada Jalan Fatmawati, Jalan Panglima Polim, Jalan TB Simatupang. Kemudian di Jakarta Timur ada di kawasan Banjir Kanal Timur (BKT), kemudian Jalan Panjaitan, dan Jalan Sutoyo.
Lalu di kawasan Jakarta Barat ada Jalan S Parman, kawasan Roxy Grogol Petamburan, Jalan Daan Mogot. Sementara di Jakarta Pusat patroli akan diutamakan di Jalan Gunung Sahari.
"Berbeda dengan operasi zebra jaya sebelumnya. Operasi di tahun 2021 ini tak ada razia karena riskan menimbulkan kerumunan jadi kami akan patroli keliling," ujar Sambodo.
Sambodo menjelaskan, operasi zebra akan berlangsung selama dua pekan. Kali ini operasi zebra jaya juga akan berfokus pada operasi protokol kesehatan.
Selain itu, operasi zebra ini juga akan melakukan beberapa pemeriksaan, di antaranya memeriksa terkait pelat nomor khusus secara random.
Sambodo mengatakan, akan memeriksa pelat nomor kendaraan roda dua atau roda empat secara random. Pemeriksaan tersebut bertujuan untuk mengetahui kesesuainnya dengan surat-surat kendaraan tersebut.
"Penggunaan Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) enggak sesuai kami akan cek dengan kendaraan yang punya pelat nomor seperti RFS, RFD, RFL, RFU, RFO, RFH hingga RFQ," ujar Sambodo.
Berita Lainnya
629 Orang Calon Anggota KPU-Bawaslu Lolos Seleksi Administrasi
Pelatih NTB Protes dan Buat Keributan dalam Acara Pembagian Bonus PON Papua
OTT Perpanjangan Izin HGU Sawit, Penyidik KPK Garap Saksi Tersangka AP
BLT 3 Juta Pekerja Akan Dicairkan Minggu Ini
Kronologi Bahasa Melayu Berubah Menjadi Bahasa Indonesia pada Sumpah Pemuda
Aturan Anyar, ini Besaran Terbaru Tunjangan PNS Widyaiswara
Dua Hari Tidak Ikut Rapim Polri Ternyata Wakapolri Komjen Gatot Eddy Prabowo Positif Covid-19
14 Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Gugat Boeing, Tuntut Ganti Rugi
Pajak Digital Mulai Diterapkan 2023
Mau Ikut CPNS 2021? Wajib Kuasai 8 Hal Ini Agar Lolos!
Vaksin Booster Syarat Mudik Lebaran Mulai Tuai Protes di Masyarakat
Pemerintah Salurkan Bantuan Kuota Internet untuk 24,4 Juta Orang, Siapa Saja Penerima nya?