Pilihan
Presiden Segera Keluarkan Perpres Media Sustainability
Senam Inhil Sumbang Medali Emas Perdana di Porprov X Riau
Webinar Kemenkominfo di Siak
Bahas Hoaks dalam Dunia Pendidikan
![](https://indovizka.com/assets/berita/original/10399689697-rps20240402_222252.jpg)
SIAK, INDOVIZKA - Kemajuan teknologi digital mengakibatkan banjir informasi di dunia maya. Sayangnya, tidak semua informasi yang ada di media digital bersifat positif dan bermanfaat bagi dunia pendidikan. Banjir informasi juga turut serta membawa hoaks di dalamnya.
Agar dapat membedakan informasi baik dan bermanfaat dengan hoaks atau informasi palsu, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Riau, akan menggelar webinar literasi digital untuk segmen pendidikan, Rabu (3/4/2024) pagi, pukul 09.00 WIB. Kegiatan ini akan diikuti oleh kalangan pendidik dan siswa dengan menggelar nonton bareng (nobar) di sejumlah sekolah di Kabupaten Siak.
Mengusung tema ”Tentang Hoaks dalam Dunia Pendidikan”, webinar rencananya akan menghadirkan tiga narasumber. Mereka adalah Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Siak Fakhrurrozi, Sekretaris Yayasan Pendidikan Cendekia Utama Meithiana Indrasari, presenter sekaligus influencer Tya Yustia, dan Fitta Mamita selaku moderator.
- Menteri Pendidikan Ubah Batas Minimal Usia Anak Masuk SD, Simak Faktanya
- Ajak Pelajar Pahami Rekam Jejak Digital di Ranah Pendidikan, Kominfo Gelar Webinar di Siak
- BKD Riau Sudah Tekan SK Penempatan Kepsek yang Non Job
- Telah Dibuka, Ini Syarat dan Tata Cara Pendaftaran Akun SNPMB 2024
- Sebelas SMP Satu Atap Resmi Jadi SMP Negeri Reguler
”Webinar ini juga dapat diikuti gratis dengan cara mengisi link registrasi peserta di https://s.id/RegPendidikanSumatera0304. Selain mendapat e-sertifikat, panitia juga menyediakan hadiah e-wallet sebesar Rp 1.000.000.- untuk 10 peserta yang beruntung,” tulis Kemenkominfo dalam rilisnya kepada awak media, Selasa (2/4).
Terkait tema diskusi, Kemenkominfo menjelaskan, hoaks dapat memecah belah kehidupan bangsa dan negara. Hoaks juga dapat meracuni pikiran para pengguna digital, bahkan menyebabkan keretakan keutuhan persatuan bangsa.
”Hoaks yang ada dalam dunia pendidikan harus secepatnya diantisipasi dan ditangkal penyebarannya. Selain berbahaya, hoaks juga akan meracuni generasi muda sebagai penerus bangsa,” jelas Kemenkominfo dalam rilis.
Untuk diketahui, webinar seperti digelar di Kabupaten Siak ini, merupakan bagian dari program Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) yang dihelat Kemenkominfo. GNLD digelar sebagai salah satu upaya untuk mempercepat transformasi digital di sektor pendidikan hingga kelompok masyarakat menuju Indonesia yang #MakinCakapDigital.
Hingga akhir 2023, tercatat sebanyak 24,6 juta orang telah mengikuti program peningkatan literasi digital yang dimulai sejak 2017. ”Kegiatan ini diharapkan mampu menaikkan tingkat literasi digital 50 juta masyarakat Indonesia sampai dengan akhir 2024,” tambah Kemenkominfo.
Tahun ini, program #literasidigitalkominfo mulai bergulir pada Februari 2024. Berkolaborasi dengan Siber Kreasi dan 142 mitra jejaring seperti akademisi, perusahaan teknologi, serta organisasi masyarakat sipil, program ini membidik segmen pendidikan dan segmen kelompok masyarakat sebagai peserta.
”Program ini bertujuan meningkatkan kemampuan masyarakat Indonesia dalam memanfaatkan teknologi digital secara positif, kreatif, produktif, dan aman,” tutur Kemenkominfo.
Kecakapan digital warga masyarakat menjadi penting, karena – menurut hasil survei Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) – pengguna internet di Indonesia pada 2024 telah mencapai 221,5 juta jiwa dari total populasi 278,7 juta jiwa penduduk Indonesia.
Hasil survei APJII juga menyebutkan, tingkat penetrasi internet Indonesia pada 2024 berada pada angka 79,5 persen. Ada peningkatan 1,4 persen dibandingkan dengan periode sebelumnya. Pada 2018, penetrasi internet Indonesia tercatat di angka 64,8 persen. ”Kemudian naik secara berurutan menjadi 73,7 persen pada 2020, 77,01 persen pada 2022, dan 78,19 persen pada 2023,” urai Kemenkominfo.
Informasi lebih lanjut mengenai literasi digital dan info kegiatan yang terkait dapat diakses melalui website info.literasidigital.id, media sosial Instagram @literasidigitalkominfo, Facebook Page, dan Kanal YouTube Literasi Digital Kominfo. (*)
Berita Lainnya
Tidak Indahkan Arahan Gubernur, Pemda Inhu Pertaruhkan Nyawa Siswa
PT KPI Unit Dumai Gelar Kick Off Bulan Energy & Loss 2023
Imigran Afganistan Butuh Waktu hingga 10 Tahun sebelum Pindah ke Negara Tujuan
Bawaslu Inhil Ajak Masyarakat Wujudkan Hukum Pemilu Yang Baik
Dua Perbup PTSL Telah Terbit, Kepala BPN Rohil Apresiasi Bupati
Bupati Inhil Terima Penghargaan Innovative Goverment Award 2021
Disebut Lalai, Ini Kata Agus Pramono Soal Lelang Pengangkutan Sampah
Terdata Sebanyak 120, Pemko Pekanbaru Bakal Kembangkan Bank Sampah
Dilantik Jadi Ketua PK KNPI Kecamatan Binawidya, M Yasir Langsung Buat Gebrakan Sosial Sunatan Massal
PN Bangkinang Kelas IB Gelar Press Release Kinerja Akhir Tahun 2022
Ketua PWI Pusat Lantik Pengurus PWI Provinsi Riau Masa Bakti 2022-2027
Ketua Bawaslu Inhil Sebut Melahirkan Pimpinan Yang Amanah Dibutuhkan Sosok Seperti Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail