Pilihan
AWG Kibarkan Bendera Indonesia-Palestina di Gunung Raung
Pulanglah, Ali…
Pengimbasan RBD Berjalan Baik
Disdukcapil Pelalawan Jemput Bola Layanan Administrasi Kependudukan
Bayi Meninggal Karena Positif Covid-19 di Inhil Diduga Tertular Klaster Magetan
PEKANBARU- Juru Bicara Penanganan Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) Riau, dr Indra Yovi mengatakan, dua pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia di Provinsi Riau tidak memiliki penyakit penyerta.
Dua pasien Covid-19 meninggal dunia yang diumumkan hari ini yakni pasien 129 positif Covid-19 di Riau adalah MYR berusia 9 bulan yang merupakan warga Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil).
Pasien 134 positif Covid-19 di Riau adalah NC (47), yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru.
- 6 Manfaat Rebusan Daun Dibawah Ini Bisa Turunkan Gula Darah
- Dinkes Pekanbaru Anggarkan Layanan Kesehatan Doctor On Call
- Dinkes Inhil Gelar Pembekalan Kesehatan kepada 303 Calon Jama'ah Haji
- Dinkes Inhil Canangkan BIAN se-Kecamatan Tembilahan Hulu
- Menderita Jantung Bocor, Balita di Tembilahan Ini Butuh Bantuan
"Yang jelas pasien yang bayi itu tidak ada penyakit penyerta. Memang dalam satu bulan terakhir sudah dibawa ke bidan dan lainnya," kata Indra Yovi, Kamis (18/6/2020).
Hingga saat ini, kata Yovi, belum diketahui riwayat penularan dari pasien MYR karena tidak memiliki riwayat perjalanan dan kontak erat dengan pasien positif Covid-19.
"Hanya saja bayi ini tinggal di Keritang Inhil. Saya curiga ini ada hubungan dengan klaster santri Magetan Jawa Timur, karena ada santri yang tinggal di Keritang Inhil. Tapi itu belum dipastikan," ujarnya.
Sedangkan pasien NC (47), diakui Yovi, saat masuk Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad dalam kondisi berat.
"Pasien sesak hebat. Satu malam di rumah sakit, dan besoknya meninggal dunia. Ini yang sedang kita dalami, dan saya belum melihat rekam medisnya," jelasnya.
"Tapi yang jelas pasien NC ini riwayat perjalanan dari Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan," tutupnya.
.png)

Berita Lainnya
Menkes: Indonesia Gunakan Metode SGTF untuk Deteksi Dini Varian Omicron
Survei Kemenkes Sebut Efektivitas Dua Dosis Sinovac Lebih 90 Persen
Mulai Hentikan Kebiasaan Buka HP Saat Bangun Tidur, Ini Bahayanya
Dua Pasien Omicron di RI Meninggal, Satu di Antaranya Transmisi Lokal
Berikut Daftar Minuman Yang Kurang Baik Bagi Kesehatan Ginjal
Dinkes Gelar Tatalaksana DBD Bagi Petugas Puskesmas se-Inhil
Rokok vs Vape, Manakah yang Lebih Aman?
ASN Dinkes Inhil Ikuti Kegiatan BIMTEK SPIP Terintregitas 2024
Hari Ini Riau Bertambah 27 Kasus Positif Covid-19
Waspada, Ini Jenis Gangguan Jantung yang Bisa Muncul Akibat Covid-19
Angka Kesembuhan Tinggi, Kasus Positif Covid-19 di Riau Terus Turun
Dinkes Inhil Ikuti Persiapan Pelaksanaan Kegiatan Sosialisasi Gerakan Pengukuran Dan Intervensi Serentak Pencegahan Stunting Provinsi Riau