Pilihan
Presiden Segera Keluarkan Perpres Media Sustainability
Senam Inhil Sumbang Medali Emas Perdana di Porprov X Riau
Said Aqil: Sila Kelima Pancasila Jauh Panggang dari Api
![](https://indovizka.com/assets/berita/original/cakaplah_d88rm_64578.jpg)
(INDOVIZKA) - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj mengungkapkan masih ada nilai dasar Pancasila yang belum sepenuhnya diterapkan di Indonesia. Ia mengkritik implementasi sila kelima yakni keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
"Pancasila itu, sila yang paling jauh panggang dari api itu sila kelima. Sila pertama ketuhanan, oke. Kemanusiaan oke. Persatuan, jalan. Apalagi demokrasi sudah jalan, itu bagus; multipartai," kata Said dalam agenda Harlah NU ke-95 yang diselenggarakan secara virtual, Minggu (31/1) malam.
"Eh datang sila kelima keadilan bagi seluruh bangsa Indonesa. Ini yang jauh panggang dari api," sambungnya.
Menurut dia, ketentuan yang termuat dalam Pasal 33 Undang-undang Dasar (UUD) 1945 dalam praktiknya tidak dijalankan sebagaimana mestinya. Ia menilai aturan tersebut sebatas tulisan hitam di atas putih.
"UUD Pasal 33 yang mengatakan bahwa kekayaan ini milik semua orang itu hanya tulisan hitam di atas kertas putih. Praktiknya jauh dari kenyataan," imbuh dia.
Said secara spesifik menyoroti kesenjangan rakyat Indonesia yang terjadi saat ini. Mengacu pada hal tersebut, ia mendesak pemerintah untuk memperbaiki sistem yang ada.
"Yang miskin tetap miskin, yang kaya semakin kaya. Ini kami minta kepada pemerintah harus segera memperbaiki tatanan sistem ekonomi kita ini. Memang itu warisan masa lalu bukan ujuk-ujuk. Itu warisan masa lalu. Tapi kita harus niat memperbaiki," pungkasnya.
Dalam Harlah NU ke-95, Said sebelumnya mengajak warga Nahdliyin untuk menyukseskan program vaksinasi Covid-19 yang dilakukan pemerintahan Presiden Joko Widodo.
Ia menyampaikan vaksinasi penting untuk meningkatkan kekebalan tubuh terhadap corona. Ia menyebut vaksinasi demi menjaga kesehatan bersama.
"Virus Corona itu ada dan bahaya, maka kalau ada vaksin nanti ayo kita sukseskan agenda vaksin ini," sebutnya.
Berita Lainnya
Dua Calon Ketua Umum PWI Pusat Bertemu dan Bersepakat, Ini yang Mereka Bicarakan
Junimart: SK Penetapan Kawasan Hutan di Lahan Masyarakat Picu Konflik Sengketa Lahan
BPOM Belum Bisa Buktikan Vaksin Ampuh pada Varian Baru Corona
Airlangga Klaim Pemulihan Ekonomi Sudah On Track
Difitnah Melalui Video Bagi-bagi Uang, Said Abdullah Pilih Maafkan Pelaku Tanpa Tempuh Jalur Hukum
Misteri Sriwijaya SJ-182 Jatuh Walau Mesin Hidup, Pakar Bilang Mirip Tragedi Adam Air
JK: Bagaimana Cara Kritik Pemerintah Tanpa Dipanggil Polisi?
Kelas Rawat Inap BPJS Kesehatan Dihapus
Ketua MPR Minta Pemerintah Jamin Keamanan Kegiatan Usaha di Sektor Komoditas Digital
Selama 2021, Kartu Prakerja Jangkau 5,93 Juta Orang dengan Nilai Rp13,6 T
Kemenhub Perpanjang Larangan Mudik dan Arus Balik hingga 7 Juni
Untuk Dapatkan Banpres Usaha Mikro Penerima Tak Boleh Punyak Utang, Begini Respon DPR