Pilihan
AWG Kibarkan Bendera Indonesia-Palestina di Gunung Raung
Pulanglah, Ali…
Pengimbasan RBD Berjalan Baik
Disdukcapil Pelalawan Jemput Bola Layanan Administrasi Kependudukan
Cegah Bentrok, Polisi akan Tertibkan Simbol dan Fasilitas Ormas
JAKARTA (INDOVIZKA) - Kapolres Metro Tangerang, Kombes Pol Deonijiu De Fatima mengakui, gelaran deklarasi damai yang kerap digelar para organisasi masyarakat (ormas), pasca bentrok yang terjadi antar kubu ormas tidak berdampak banyak di lapangan.
"Itu sudah sering kita lakukan, aksi damai di Polres sudah sering sekali. Setiap peristiwa mereka datang membuat aksi damai, setiap peristiwa aksi damai. Tapi pelaksanaannya begini-begini saja," kata Kapolres Metro Tangerang, Kombes Pol Deonijiu De Fatima Minggu (28/11).
Untuk itu, dia meminta seluruh jajaran di lapangan, untuk menertibkan atribut ormas yang ada di wilayah. Agar tidak ada lagi klaim kewilayahan di lokasi atribut yang terpasang dan menghindari adanya aksi bentrok antar ormas.
- Ketua Tim Jargas Sebut Kado Ultah ke-26 Pelalawan Dapat Tambahan Kuota 3.076 Jaringan Gas dari APBN
- Aktif Kembali Bumdes Jaya Bersama setelah Fakum Hampir 7 Tahun
- Wabup Husni Tamrin Hadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lancang Kuning 2025
- Pemerintah Kabupaten Pelalawan Melaksanakan Operasi Pasar Murah Jelang Idul Fitri 1446 H
- Pemkab Pelalawan Sediakan Bantuan Penyebrangan Roda Dua Gratis Melintasi Banjir Jalan Lintas Timur
"Makanya ke depan akan kita tertibkan fasilitas-fasilitas, simbol-simbol, kita tertibkan," katanya.
Termasuk Ormas yang terlibat bentrok di wilayah Pasar Lembang, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, beberapa waktu lalu. "Terkait dengan ormas Ciledug, ini memang selalu terjadi di antara ormas PP sama FBR. Dimana terjadi di wilayah kebiasaan mereka. Dimana mulai dari Depok, Tangsel dan Ciledug," jelasnya.
Ke depan, lanjut Kapolres, pihaknya juga akan mewanti-wanti kepada para pimpinan Ormas, untuk tidak kembali melakukan tindakan kriminal.
“Jika sampai ada melukai orang lain, itu sudah kena pidana. Maka pihak kepolisian akan menindak tegas pada oknum-oknum melakukan tindak kriminal. Karena itu, sudah masuknya tindakan premanisme," tegas Deonijiu
.png)

Berita Lainnya
13 Tips Mencegah Stretch Mark
BMKG: Dampak Petir pada Kebakaran Kilang Pertamina Cilacap Masih Jadi Pertanyaan
Kartu Prakerja Gelombang 11 Dibuka, Berikut Cara Daftarnya
Abdul Wahid Pinta PLN Tuntaskan Persoalan Kelistrikan Tahun 2020
KPK Bakal Periksa Ridwan Kamil, Terkait Dugaan Korupsi Bank BJB, “Ada Peran di Balik Layar”
Masa Inkubasi Virus di Indonesia 5-6 Hari, Apa Artinya?
Relaksasi Pajak Mobil Bikin Saham Otomotif Tancap Gas
Dianggap Tidak Mempunyai Kekuatan Hukum Mengikat, MA Cabut SKB Penggunaan Pakaian Seragam Sekolah
Jam Kerja ASN Selama Ramadhan Hingga Pukul Tiga Sore
Klarifikasi : Nilamsari & Arief Budiyanto, Dua Mantan Direksi PT. Sari Kreasi Boga,Tbk. Sudah Resmi Mundur Juni 2024
Abdul Wahid Minta Subsidi Listrik dan Gas LPG 3 Kg Ditingkatkan dalam Neraca APBN 2021
Dolar AS Lampaui Rp. 16.000, Apalagi Langkah Jokowi