Pilihan
AWG Kibarkan Bendera Indonesia-Palestina di Gunung Raung
Pulanglah, Ali…
Pengimbasan RBD Berjalan Baik
Disdukcapil Pelalawan Jemput Bola Layanan Administrasi Kependudukan
Pesan Ketua MCCC kepada Masyarakat untuk Cegah Penyebaran Varian Omicron
JAKARTA (INDOVIZKA) - Ketua Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC) Mohammad Agus Samsudin mengingatkan potensi bahaya masuknya varian Omicron. Agus meminta agar semua pihak untuk selalu mematuhi protokol kesehatan.
Agus menuturkan bahwa penyebaran varian Omicron diketahui telah menyebar hingga ke negara tetangga Indonesia. Hal ini disebut Agus perlu peningkatan kewaspadaan dari semua pihak.
Agus mengingatkan pemerintah perlu memperketat pintu masuk negara. Selain itu surveilans genomik pun mesti ditingkatkan. Hal ini karena menurut para pengamat, varian ini tiga kali lebih mungkin memicu infeksi ulang dibandingkan dengan varian Delta atau Beta.
- 6 Manfaat Rebusan Daun Dibawah Ini Bisa Turunkan Gula Darah
- Dinkes Pekanbaru Anggarkan Layanan Kesehatan Doctor On Call
- Dinkes Inhil Gelar Pembekalan Kesehatan kepada 303 Calon Jama'ah Haji
- Dinkes Inhil Canangkan BIAN se-Kecamatan Tembilahan Hulu
- Menderita Jantung Bocor, Balita di Tembilahan Ini Butuh Bantuan
“Pertama jangan panik, pemerintah sudah membuat kebijakan untuk menahan Omicron supaya tidak masuk. Kita semua harus taat protokol kesehatan," ucap Agus dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (4/12).
"Kalau kita selalu disiplin, InsyaAllah kita akan segera bebas dari ancaman wabah ini. dan jangan lupa, tetap jaga makanan yang bergizi dan rajin olahraga,” sambung Agus.
Agus menerangkan bahwa saat ini di Indonesia penurunan angka positivity rate secara nasional maupun tingkat kesembuhan pasien Covid-19 dalam beberapa waktu terakhir tergolong tinggi.
Agus membeberkan bahwa turunnya jumlah kasus dan tingginya angka kesembuhan pasien ini tak lepas dari kerja tenaga kesehatan dan relawan dalam merawat para pasien.
“Saya ingin menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah membantu MCCC, khususnya dalam penurunan kasus Covid-19. Sehingga kita bisa melihat atas kerjasama pula dengan pemerintah sekarang angka yang positif terus mengalami penurunan,” papar Agus.
Agus menambahkan meski angka indikator penanganan Covid-19 di Indonesia terus menunjukkan perbaikan, disiplin protokol kesehatan seperti jaga jarak, memakai masker, mencuci tangan, dan segera vaksinasi harus dilakukan dengan ketat oleh masyarakat.
.png)

Berita Lainnya
Dinyatakan Positif Corona, Anggota DPRD Pekanbaru Ini Mengaku Telah Membaik
Dinkes Gelar Tatalaksana DBD Bagi Petugas Puskesmas se-Inhil
Covid-19 Varian Baru Picu Kekhawatiran: Punya 30 Mutasi?
Satu Pasien Meninggal Dunia, 26 Kasus di Riau Positif Covid-19
5 Kebiasaan Ini Cegah Asam Lambung Naik
214 PDP di Riau Dirawat di 10 Rumah Sakit Ini, Terbanyak di RSUD Tembilahan
Cegah Omicron, Pemerintah Beri Booster Kelompok Rentan Mulai Januari 2022
Deteksi Dini Gejala Awal Gagal Ginjal
Dinkes Inhil Tegaskan Pentingnya Upaya Penekanan Kasus TBC
Bahaya Fibroid pada Ibu Hamil dan Bayi yang Dikandung
Tes PCR atau Antigen Jadi Syarat Perjalanan, Epidemiolog UGM: Langkah Sia-sia
Alat Swab Datang, Setiap Hari di Riau Bisa Periksa 1000 Sampel