Pilihan
AWG Kibarkan Bendera Indonesia-Palestina di Gunung Raung
Pulanglah, Ali…
Pengimbasan RBD Berjalan Baik
Disdukcapil Pelalawan Jemput Bola Layanan Administrasi Kependudukan
Perampok Bersenpi Gasak Toko Grosir di Inhu, Uang Rp100 Juta Lesap
RENGAT - Warga Belilas, tepatnya di Kelurahan Pangkalan Kasai Kecamatan Seberida Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) dihebohkan oleh aksi perampokan. Korban aksi perampokan adalah sebuah toko grosir Indomarco di Belilas.
Akibatnya, uang milik Indomarco yang diperkirakan mencapai Rp100 juta berhasil dibawa kabur oleh pelaku. Sementara, tiga karyawan toko grosir Indomarco diikat dengan mulut dilakban. Sadisnya lagi, ketiga karyawan tersebut ditodong mirip senjata api (senpi) laras pendek.
Sejumlah informasi yang berhasil dihimpun, tiga karyawan Indomarco tengah menghitung uang setoran sales dengan tujuan untuk disetorkan ke bank pada esok hari. Ketiga karyawan itu masing-masing, Ramadhan (27), Romi (28), dan Frengki (26).
- Konflik Ditengah Masyarakat Desa Sungai Ara Didamaikan Kapolres Pelalawan
- Banjir Jalan Lintas Timur Makin Tinggi, Polres Pelalawan Buka Tutup Arus Lalu Lintas
- Divisi Hukum Bermarwah Mengutuk Oknum Masyarakat Rusak APK Abdul Wahid -SF Hariyanto
- Ribuan Slop Rokok Ilegal Berhasil Diamankan Satpolairud Polres Inhil
- Waspada! Ada Nomor HP Mengatasnamakan Pj Bupati Inhil Erisman Yahya
Kejadian yang dialami ketiga karyawan itu terjadi pada Rabu (29/4/2020) sekitar pukul 20.30 WIB.
”Benar, ada curas yang dialami toko grosir Indomarco. Sekarang masih dalam pengejaran. Maaf, saya belum bisa beri keterangan lebih lanjut karena sedang di lapangan," ujar Kapolsek Seberida AKP Hendri Suparto, dikutip riaupos.
Dari berbagai sumber di Belilas, pelaku diperkirakan masuk dan mendobrak pintu ruangan tempat korban menghitung uang yang berada di lantai dua di Jalan Lintas Timur. Sedangkan pelaku perampokan diperkirakan sebanyak tiga orang.
Setelah ketiga pelaku berhasil masuk, salah satu pelaku menodongkan senpi laras pendek ke arah kepala korban. Korban yang menjadi sasaran penodongan senpi itu yakni Romi. Pelaku mengancam korban agar tidak bergerak.
Karena ketiga orban yang tidak bisa berbuat banyak dan ketakutan, salah seorang pelaku mengambil uang senilai lebih kurang Rp100 juta. Tidak itu saja, pelaku juga mengambil tablet sebanyak milik Indomarco dan handphone android sebanyak tiga unit milik para korban.
Usai mengambil uang, pelaku melakban ketiga korban. Setelah itu para pelaku langsung meninggalkan gudang Indomarco. Beberapa setelah itu, korban Frengki berupaya minta tolong kepada warga setempat.
Dari keterangan Frengki, pelaku datang menggunakan satu unit mobil mirip Kijang Avanza atau Inova warna merah.
"Usai mengambil uang, mobil tersebut melaju ke arah Pekanbaru atau arah Pematang Reba," sebutnya.(*)
.png)

Berita Lainnya
Modus Tawarkan Cewek MiChat, Pelaku Pemerasan di Pekanbaru Ditangkap Polisi
Ditetapkan Jadi Tersangka Munarman Terancam 20 Tahun Penjara
4 Saksi Kasus Suap Proyek Jalan Diperiksa KPK di Kantor Polda Riau
Polda Riau Ungkap Peredaran Sabu 40 Kg dan 50 Ribu Pil Ekstasi dari Malaysia
Napi Asimilasi Dikabarkan Bertindak Kriminal, Ini Kata Kalapas Tembilahan
Positif Narkoba, 24 ASN Pemprov Riau Dicopot
Rekam Video Call Seks, Napi Lapas Lampung Peras Warga Riau
Buang Sampah Sembarang, 5 Warga Pekanbaru Diamankan Tim Yustisi
Pria di Kecamatan Pelangiran Cabuli Anak Angkat hingga Hamil 4 Bulan
Ini Motif Pria di Kampar Tega Gorok Ayah Kandung
Tiga Pria di Inhil Diringkus Polisi Karena Narkoba
3 Pelaku Pencurian Pertamina Hulu Rokan di Tangkap, Polda Komitmen Jaga Obyek Vital Nasional