Dugaan Mahar Politik,

Kader Minta Polemik Irvan Herman Dihentikan, Fokus Besarkan PAN di Riau

Wasekjen DPP PAN Irvan Herman. Foto: berazam

ROHUL (INDOVIZKA) - Kasus dugaan mahar politik calon Gubernur Riau Firdaus sebesar Rp11 miliar yang menyeret nama Wakil Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN) Irvan Herman, terus menggelinding.

Pro dan kontra bahkan terjadi di kalangan kader partai matahari terbit itu. Ada yang meminta Irvan dicopot dari jabatannya di DPP karena bisa merusak nama baik partai, namun tidak sedikit pula yang memberikan dukungan kepada anak mantan Walikota Pekanbaru Herman Abdullah itu.

Salah satu dukungan datang dari Wakil Ketua DPRD Kabupaten Rokan Hulu Andrizal. Ia meminta semua kader PAN di Riau menghentikan polemik soal isu mahar politik itu.

Baca: Heboh Firdaus Tagih Uang Mahar Pilkada 2018, Irvan Herman Harus Tanggung Jawab

Andrizal menilai isu-isu yang dikomsumsi publik saat ini seolah sengaja dimunculkan untuk memecah belah soliditas kader sehingga menimbulkan perpecahan di internal PAN.

Ia menilai, Isu tersebut sengaja digoreng untuk mengganggu konsentrasi kader khususnya di daerah yang kini fokus membesarkan partai.

"Terkait mahar politik yang diisukan terhadap Irvan Herman, itu sudah lama diselesaikan pihak-pihak terkait dan kami kira itu sudah clear. Sekarang kami di daerah fokus bagaimana bisa berbuat lebih banyak untuk membesarkan PAN ini ke depan," cakap Andrizal kepada INDOVIZKA.COM, Jumat (29/1/2021).

Baca: Sebut Tak Punya Prestasi dan Hanya Bikin Gaduh, Musyaffak Minta Ketum PAN Copot Irvan Herman

Andrizal juga menyampaikan, tudingan tak berprestasi yang diarahkan kepada Irvan juga dinilai terlalu tandensius dan bersifat menyerang pribadi. Pasalnya, semua kader di PAN pasti berbuat untuk membesarkan partai dengan cara kerja masing-masing

Kader-kader senior partai juga diminta untuk memberi contoh bagi kader-kader junior yang banyak di daerah sehingga PAN ini dikenal bukan karena kontroversi kadernya namun karena cara pandang dan gaya politiknya yang santun.

Hal yang sama juga disampaikan Wakil Ketua DPD PAN Kabupaten Kampar Zulfan Azmi. Ia menyampaikan Irvan adalah salah satu putra terbaik Riau yang telah dua periode sebagai pengurus DPP PAN dan telah terbukti cakap dalam berkomunikasi dan membesarkan partai dan kader PAN di daerah.

Zulfan Azmi yang juga merupakan Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kampar menambahkan, jika saat ini terjadi perbedaan pendapat di tubuh partai itu ia menyarankan cukup diselesaikan di internal partai karena ada agenda besar yang diarungi partai seperti pilkada 2022 jika pilkada jadi digelar pada tahun 2022 dan pemilihan legislatif dan pemilihan presiden dan wakil presiden 2024.

Baca: Kasus Mahar Politik Timbulkan Perspektif Negatif Terhadap Irvan Herman

"Dia adalah ikon bagi kader PAN khususnya di Riau karena kita bangga tentu bahagia, senang salah satu kader terbaik Riau dipercayakan PAN jadi pengurus di pusat," ulas Zulfan.

Ia menyebut Irvan Herman adalah putra terbaik, itu dibuktikan dua periode dia duduk di DPP dan periode kedua sekarang sebagai Wasekjen.***






Tulis Komentar