Pilihan
AWG Kibarkan Bendera Indonesia-Palestina di Gunung Raung
Pulanglah, Ali…
Pengimbasan RBD Berjalan Baik
Disdukcapil Pelalawan Jemput Bola Layanan Administrasi Kependudukan
Ini Penjelasan BKSDA Terkait Viralnya Video Jejak Harimau di Bengkalis
INDOVIZKA.COM - Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau angkat bicara terkait Viralnya video diduga jejak harimau di di Kelurahan Balai Makam, Kecamatam Batin Solapan, Kabupaten Bengkalis.
Hasilnya, dipastikan bahwa jejak itu bukanlah jejak harimau, seperti yang ditakutkan warga setempat.
''Hasil pemeriksaan tim yang turun, dipastikan bahwa jejak itu bukan milik harimau,'' terang Kepala BKSDA Riau, Suharyono, Kamis (9/1)2020) siang.
- Banjir Setiap Tahun di Pelalawan, DPRD Riau Minta Pemerintah dan PLN Bertindak
- Pemprov Riau Diminta Serius Berantas Judi Online
- APBD 2025 Diisukan Defisit, Fraksi PKB: Tak Masalah Jika Demi Kepentingan Masyarakat
- Tabligh Akbar di Tembilahan, UAS Sampaikan Dukungan untuk Paslon Bermarwah dan Fermadani
- Targetkan Rampung Akhir November, DPRD Riau Percepat Pembahasan RAPBD 2025
Pengecekan ini, sambung Suharyono, dilakukan empat tim yang diturunkan melihat jejak yang diinformasikan warga tersebut.
Empat orang itu, sebut Suharyono, turun ke lokasi pada Rabu (8/1/2020) dan langsung bergerak untuk mencari langsung kebenaran informasi ke areal pihak PT Darmali.
''Hasilnya, ternyata tidak ada tanda-tanda keberadaan Harimau Sumatera di areal PT Darmali tersebut. Bahkan pihak perusahaan menyampaikan bahwa tidak mengetahui adanya video viral di daerah kerja mereka,'' sebut Kakabes.
Lebih lanjut, jejak dimaksud merupakan jejak Tapir yang selalu terlihat mondar mandir di sekitaran PT Darmali.
Maka, agar masyarakat sekitar tenang, tim yang turun langsung melakukan sosialisasi dengan pihak PT Darmali dan masyarakat sekitar.
''Jangan khawatir karena jejak tersebut bukanlah jejak Harimau sumatera,'' ungkap Suharyono.
Menurut Suharyono, bahwa jejak Harimau sumatera dan jejak Tapir memilik persamaan. Bahkan jejak Harimau sumatera dan jejak Anjing benar benar serupa tapi tak sama.
''Diujung jejak Anjing ada yang meruncing dan ukurannya biasanya lebih kecil,'' sebut Suharyono. (HA)
.png)

Berita Lainnya
Ada Oknum Mengaku PP Jalankan Proposal, BPPH PP: Tangkap dan Giring ke Kantor Polisi
Kapolres Inhu Jamin PSU di TPS 03 Ringin Aman, Jujur, Adil dan Sehat
Etnis Tionghoa di Tembilahan Rayakan Imlek 2022 Secara Sederhana
Gubri Minta Bupati dan Walikota Berikan Keringanan Pajak ke Pelaku Usaha
Pencapaian SDGs Akses Air Minum, Azwan : Pemkab Kampar Komitmen Dalam Percepatan dan Sanitasi Layak Tahun 2024
Bupati Bengkalis Minta Para Kades Segera Manfaatkan Dana BKK
Bupati Rohul Apresiasi Gerak Cepat Gubernur Riau Abdul Wahid
Baru Tahap Sosialisasi, Penumpang Bandara SSK II Pekanbaru Antusias Gunakan GeNose C19
September, Lampu Merah Batang Tuaka Kembali Normal
PN Bangkinang Kelas IB Gelar Press Release Kinerja Akhir Tahun 2022
Disnakertrans Inhil Sosialisasikan Pendaftaran Kartu Pra Kerja
Suami di Pekanbaru Aniaya Istri Gara-gara Tak Dipinjam KTP dan KK