Pilihan
AWG Kibarkan Bendera Indonesia-Palestina di Gunung Raung
Pulanglah, Ali…
Pengimbasan RBD Berjalan Baik
Disdukcapil Pelalawan Jemput Bola Layanan Administrasi Kependudukan
Gubernur Riau Usulkan Program Pembangunan Infrastruktur ke Komisi V DPR RI
PEKANBARU, (INDOVIZKA) - Kunjungan kerja Komisi V DPR RI dimanfaatkan Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar untuk mengusulkan program pembangunan infrastruktur di Provinsi Riau tahun 2022.
Usulan tersebut disampaikan kepada Ketua Tim Komisi V DPR RI, Syarief Abdullah Alkadrie saat pertemuan, di Gedung Daerah Riau, Jalan Diponegoro, Kota Pekanbaru, Senin(11/10/2021).
Gubri mengatakan, melalui Bina Marga pihaknya mengusulkan preservasi jalan dan jembatan nasional yang terdiri dari preservasi jalan Ujung Tanjung-Bagan Siapiapi sepanjang 6,64 Km.
- Banjir Setiap Tahun di Pelalawan, DPRD Riau Minta Pemerintah dan PLN Bertindak
- Pemprov Riau Diminta Serius Berantas Judi Online
- APBD 2025 Diisukan Defisit, Fraksi PKB: Tak Masalah Jika Demi Kepentingan Masyarakat
- Tabligh Akbar di Tembilahan, UAS Sampaikan Dukungan untuk Paslon Bermarwah dan Fermadani
- Targetkan Rampung Akhir November, DPRD Riau Percepat Pembahasan RAPBD 2025
Kemudian, preservasi jalan Bagan Jaya-Kuala Enok 32 Km, preservasi jalan Pekanbaru-batas Kabupaten Kuansing-Muara Lembu-Taluk Kuantan-batas Provinsi Sumbar 26,23 Km.
Berikutnya, pembangunan dan pelebaran jalan nasional terdiri dari pelebaran jalan 4 lajur jalan M Yamin Bangkinang 3,52 Km, pelebaran jalan 4 lajur jalan Sp.Buatan-Sp.Siak Sri Indrapura 6 Km, serta pelebaran jalan 4 lajur jalan -Japura-Sp Pematang Reba 0,5 Km.
"Berkenaan dengan jalan strategis nasional dan jalan daerah Riau, kita juga usulkan pembangunan jalan Parit Kitang Sp Batang-Lubuk Gaung 17 Km, serta pembangunan jalan lingkar Pulau Rupat 25,25 Km, dna pembangunan jembatan Siak V 1 unit," terangnya.
Lalu, pembangunan jalan lingkar Pekanbaru 16,6 Km, peningkatan jalan poros Pulau Bengkalis 18,87 Km, DED pembangunan jembatan yang menghubungkan Siak menuju Pulau Padang Kepulauan Meranti. Kemudian, pembangunan jalan Simpang Bunut-Teluk Meranti 17,32 Km, serta pembangunan jalan Enok-batas Jambi 22,14 Km.
Lebih jauh Gubri menyampaikan, melalui Cipta Karya Pemerintah Provinsi Riau mengusulkan pengembangan SPAM, yakni pembangunan SPAM Kawasan Industri Tanjung Buton (KITB) 1001/detik, dan pengembangan infrastruktur persampahan yaitu pembangunan TPA Regional Pekanbaru-Kampar.
Sedangkan melalui Sumber Daya Air, Pemerintah Provinsi Riau mengusulkan penyediaan air baku yang terdiri dari pembangunan unit intake air baku SPAM KITB, pembangunan unit intake air baku SPAM IKK Rupat Utara.
Kemudian pembangunan embung di Kecamatan Pekaitan Rokan Hilir 5 hektare, dan rehabilitasi embung/kolam retensi RTH Kaca Mayang Kota Pekanbaru 0,5 hektare.
"Sedangkan untuk rehabilitasi jaringan irigasi/rawa kita usulkan peningkatan jaringan irigasi di Rokan Hilir 92 Km, peningkatan jaringan irigasi di Indragiri Hilir 72,749 Km, serta peningkatan jaringan irigasi di Pelalawan 41 Km," terangnya.
Tak hanya itu, melalui Perhubungan Darat, Gubri mengusulkan pembangunan sisi darat Pelabuhan Mangkapan, pembangunan dermaga 2 dan sisi darat pelabuhan penyeberangan Dumai. Lalu, pembangunan pelabuhan penyeberangan Dakal di Meranti dan pembangunan pelabuhan penyeberangan Ketam Putih di Bengkalis.
"Semoga usulan-usulan ini dapat terwujud. Itu semua untuk menunjang kesejahteraan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi di Riau," harapnya.
Menaggapi itu, Ketua Tim Komisi V DPR RI, Syarief Abdullah Alkadrie berharap pandemi segera berakhir sehingga pembangunan juga bisa dilaksanakan dengan normal.
"Terkait usulan dari pak Gubernur tentu nanti akan kita lihat dan akan kita tidak lanjuti," ujar Syarief.
Ia juga mengatakan Kunker Komisi V DPR RI ke Provinsi Riau, dalam rangka mengawasi pelaksanaan pengembangunan yang telah dilaksanakan oleh Kementerian PUPR, Kementerian Perhubungan, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah dan Transmigrasi, BMKG, serta Basarnas.
"Selain itu juga menjawab aspirasi Pemerintah Provinsi Riau terkait pembangunan infrastruktur yang pembiayaannya melalui APBN," pungkasnya.
"Kehadiran Komisi V DPR RI kalau ini adalah dalam rangka mendukung percepatan pembangunan di Riau. Terutama di bidang PUPR, Perhubungan, desa, BMKG dan Basarnas," tutupnya.
.png)

Berita Lainnya
Agung Anugrah Resmi Jabat Direktur PDAM Tirta Siak
Panggung Politik Pilpres 2024: PDIP Resah, NasDem Gak Mau Ikutan!
Kapolda Riau Siap Bersinergi Mendukung Kebijakan Gubernur Abdul Wahid
Tiga Kali Beruntun, Pemko Pekanbaru Raih Penghargaan Pelayanan Prima Nasional
Cuaca Ekstrim, Bupati Inhil Ingatkan Masyarakat Waspada Potensi Bencana
Resmi Dilantik Jadi Pj Bupati Inhil, Herman Menuju Tembilahan Bereskan APBD 2024
Kampanye Bersama UAS di Teluk Meranti, Abdul Wahid Targetkan Lintas Bono Tembus ke Pulau Burung
Dukung Program Cegah Stunting, Mahasiswa Kukerta UNRI Membuat Inovasi Makanan Ubi di Desa Pekan Kamis
Ular Sanca Berat 75 Kg Berhasil Dievakuasi TRC DPKP Inhil
Ketua PTA Pekanbaru Resmi Lantik dan Ambil Sumpah Jabatan 5 Ketua PA, Ini Pesan Pentingnya
Hasil Polling Sementara, 72 Persen Pemilih Tak Puas 2 Tahun Kinerja Catur Sugeng
Kades Diingatkan Jangan Tilap Dana Desa