Pilihan
Presiden Segera Keluarkan Perpres Media Sustainability
Senam Inhil Sumbang Medali Emas Perdana di Porprov X Riau
Komisi VIII Minta Kemenag Terapkan Prokes Ketat Dalam Pelaksanaan Umrah
JAKARTA (INDOVIZKA) - Wakil Ketua Komisi VIII DPR Ace Hasan Syadzily meminta Kementerian Agama untuk menerapkan protokol kesehatan yang ketat dalam pelaksanaan ibadah Umrah. Hal itu lantaran penyebaran Covid-19 varian Omicron paling banyak dari Arab Saudi.
Dia juga meminta Kemenag juga terus berkoordinasi dengan BNPB dalam penyelenggaraan ibadah umrah. Mengingat, Satgas Covid-19 menyebut bahwa mayoritas kasus Omicron di Indonesia dari Arab Saudi dan Dubai.
"Soal pelaksanaan Umrah, kita dihantui kekhawatiran yang luar biasa. Begitu pelaksanaan Umrah dibuka, tiba-tiba muncul varian baru Omicron. Sikap kami, kita ingin lebih memprioritaskan kesehatan jemaah. Semoga dari para jemaah Umrah tidak terpapar Covid-19," kata Ace dikutip Jumat (14/1).
- PWI Riau Tuan Rumah HPN 2025 Diharapkan Melibatkan Generasi Muda
- Ingin Mengubah Status di KTP Sangat Mudah, Begini Caranya
- Kapan Pelantikan Anggota Dewan Terpilih 2024? Cek Jadwalnya
- Gugatan Hasil Pilpres 2024 Ditolak MK, Begini Respons Tim Hukum Anies
- Senin Pagi, MK Bacakan Putusan Gugatan Sengketa Pilpres 2024
Selanjutnya, Ace meminta Kemenag untuk memikirkan daftar tunggu keberangkatan jemaah Umrah yang berasal dari luar Jakarta. Sebab, mereka mempunyai kesempatan yang sama untuk bisa menjalankan ibadah umrah.
"Jangan sampai pelayanan Umrah hanya orang-orang Jakarta saja, Jakartasentris. Harus dipikirkan jemaah dari Surabaya, Makassar, ini kan punya hak yang sama," kata politisi Partai Golkar tersebut.
Ketua Panja Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) ini menyatakan, kesiapan Komisi VIII DPR RI untuk membahas biaya Haji 2022 dengan berbagai skenario. Seperti yang dipaparkan Kemenag, pihaknya telah menyiapkan opsi keberangkatan jemaah Haji kuota penuh maupun tidak penuh. Ia juga meminta Kemenag untuk memperkirakan komponen biaya Haji 2022.
Sebelumnya, Kementerian Agama telah memberangkatkan sebanyak 419 jemaah Umrah ke Tanah Suci Mekkah, Arab Saudi, pada Sabtu (8/1). Pemberangkatan tersebut merupakan kali pertama bagi jemaah umrah RI setelah ditutupnya pintu umrah sejak awal pandemi 2020 lalu. Dengan demikian, perjalanan umrah berikutnya dapat segera dilaksanakan kembali.
Berita Lainnya
Muhammadiyah Tetapkan 1 Syawal Jatuh pada 13 Mei 2021
NPWP Digabung ke KTP, Tak Semuanya Harus Bayar Pajak
Potensi Varian Baru Corona Masuk Indonesia Besar
DPR Minta Masyarakat Tidak Khawatir Atas Tingkat Kemanjuran Vaksin Covid-19 Buatan China
Buntuti Prabowo, Gus AMI Merangsek Tiga Besar Capres Potensial 2024
Bank Syariah Indonesia Komit jadi Bank Inklusif, Modern dan Universal
Buruh se-Indonesia Bakal Gelar Aksi Besar-besaran Tolak Kenaikan Harga BBM, Pekanbaru Juga
KPK Siapkan 4 Isu Prioritas untuk Tahun 2022
Warga Riau yang Ingin Berobat di Jakarta Bisa Hubungi Nomor Ini agar Dapat Mobil Layanan Ustad Kita
Segera Direvisi, ini Arah Baru Perubahan Aturan Pencairan JHT
Mahfud Sebut Penunjukan Andika Perkasa Sudah Sesuai Kebutuhan dan Kompetensi
Muhaimin : Penghapusan Jalur PNS Guru Ancam Kualitas Pendidik