Pilihan
Presiden Segera Keluarkan Perpres Media Sustainability
Senam Inhil Sumbang Medali Emas Perdana di Porprov X Riau
Bupati Inhil Diminta Tidak Manfaatkan Kegiatan Pemerintah Untuk Politik
![](https://indovizka.com/assets/berita/original/22606505593-img-20220120-wa0076.jpg)
INHIL, (INDOVIZKA)- Bupati Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), HM Wardan diminta tidak memanfaatkan kegiatan kepemerintahan untuk berpolitik. Hal ini diketahui setelah adanya kegiatan peresmian gedung baru ruang UGD dan rawat inap UPT Puskesmas Kotabaru, Kecamatan Keritang pada Rabu (19/1/2022) lalu.
Dalam peresmian gedung UGD dan rawat inap yang seharusnya menjadi kegiatan pemerintah Kabupaten Inhil, Bupati Inhil HM Wardan terindikasi melontarkan kalimat propaganda bermuatan politis untuk terkait Pencalonan Calon Bupati Inhil Periode 2024-2029 kepada tamu undangan yang hadir.
Pernyataan kampanye Bupati Inhil itu juga diliput dan diekspos melalui media massa dan sempat menghebohkan dunia maya serta sejumlah kalangan masyarakat. Kalimat propaganda yang dilontarkan Bupati Inhil dalam kegiatan tersebut berupa penegasan terhadap sosok kader partai untuk menjadi kandidat Calon Bupati Kabupaten Inhil periode 2024-2029 mendatang dihadapan masyarakat sejumlah Kepala Desa Kecamatan Keritang yang hadir kala itu.
- Milad ke-59 Kabupaten Inhil, Ketua DPRD Pimpin Rapat Paripurna
- Riau Siap Hadapi Pertarungan PON XXI Aceh-Sumut 2024
- Dihadiri Pj Gubernur, KPK Bahas Pencegahan Korupsi di Riau
- Lampu Mati Massal, DPRD Riau Minta PLN Minta Maaf dan Ganti Rugi ke Konsumen
- Jemaah Haji Asal Riau Meninggal Dunia di Makkah Bertembah Jadi 4 Orang
Wakil Ketua Komisi I (Satu) DPRD Kabupaten Inhil, Muammar Armain menyayangkan tindakan Bupati Inhil, HM Wardan yang menyelipkan kepentingan politik Pemilihan Umum Kepala Daerah Kabupaten Inhil periode mendatang dalam agenda kepemerintahan.
"Peresmian itu adalah kegiatan pemda Inhil dari anggaran daerah pula, tidak seharusnya dinodai dengan bentuk kampanye pencalonan Bupati yang akan datang. Rasanya kurang etis saja," ujar Muammar, Kamis (20/1/2022).
Muammar menilai, penyampaian dukungan terhadap salah satu kandidat Calon Bupati Kabupaten Inhil oleh H Muhammad Wardan selaku Bupati Inhil dilakukan tidak dalam momen dan kapasitas yang tepat. Hendaknya, H Muhammad Wardan melontarkan propaganda politik dalam momen kegiatan politik kepartaian dan dalam kapasitasnya sebagai Ketua Partai Politik.
"Ada masanya masing-masing partai melakukan kampanye Bupati Inhil masa yang akan datang, tapi bukan sekarang pesta demokrasi yang dimaksud itu di tahun 2024," papar Muammar.
Muammar berharap, Bupati Inhil, HM Wardan yang juga merupakan Ketua dari salah satu partai politik di tingkat Kabupaten Inhil dapat memposisikan diri, bertindak profesional serta lebih jeli melihat dan memilih momen.
"Saya pikir tindakan seperti ini tentunya membuat partai-partai politik yang lain akan kecewa. Tidak adil rasanya jabatan Beliau dimanfaatkan untuk kepentingan politik segelintir golongan. Saya berharap hal seperti ini tidak terulang lagi nanti," tutup Muammar.
Berita Lainnya
Pemdes Sialang Panjang Gelar RKP Untuk Tahun Anggaran 2024
Sempat Keluar Masuk Saat Rapat Penangan Banjir, Humas PT SAGM Tandatangani Nota Kesepakatan
Polsek Batang Gansal Ringkus Dua Pengedar Sabu Bersama BB 21 Paket
Klaim Covid-19 Terkendali, Pekanbaru Belum Berencana Terapkan PPKM
Disambut Antusias Warga Mandah, H. Ferryandi Sampaikan Hal Ini
Ikut Petang Belimau, Ribuan Masyarakat Pekanbaru Penuhi Tepian Sungai Siak
Tak Mau Ketinggalan, Bhayangkari Polres Inhil Bantu Percepatan Target Vaksinasi Covid-19
Bupati Inhil Nilai Kejari Laksanakan Fungsinya dengan Baik
Sampai Akhir Masa Jabatan, Bupati dan Wabup Inhil Terlihat Kompak
Cegah Penyebaran Covid-19, Gubri Minta Karyawan Perusahaan Tidak Keluar dari Wilayah Kerjanya
Panggil Pengelola, Satpol PP Pekanbaru Amankan Giant Panam yang Bakal Tutup
Hasil Seleksi Akhir CPNS Formasi 2019 di Lingkungan Pemkab Inhil Diumumkan