Pilihan
Presiden Segera Keluarkan Perpres Media Sustainability
Senam Inhil Sumbang Medali Emas Perdana di Porprov X Riau
Empat Pimpinan BRK Telah Ditetapkan
Komisaris Utama Targetkan BRK Syariah Berjalan Mulai Januari 2021
PEKANBARU - Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) Bank Riau Kepri (BRK), telah menetapkan empat pimpinan BRK yang akan menjalankan bank BUMD milik Provinsi Riau dan Kepulauan Riau ini.
Dimana telah ditetapkan Komisaris Utama (Komut) dijabat Yan Prana Jaya, Andi Buchori sebagai Direktur Utama (Dirut), HM Suharto sebagai Direktur Dana dan Jasa. Dan untuk Direktur Operasional BRK, Said Syamsuri.
'Pekerjaan rumah' yang harus segera dijalankan oleh pimpinan BRK ini yakni konversi BRK menjadi Bank Syariah, dimana ditargetkan pada bulan Desember 2020 sudah ditetapkan dan di awal Januari 2021 telah dijalankan.
- Kabar Gembira! Umur 16 Tahun Sudah Bisa Rekam e-KTP
- Akhirnya, Pemda Inhil Menang Atas Gugatan Sengketa Lahan Gedung DPRD
- Disnakertrans Riau Buka Posko Pengaduan THR, Ini Lokasinya
- Abdul Wahid Terima Penghargaan Tokoh Politik Inspiratif
- Pj Walikota Launching Mobil Layanan Cepat LPJU dan Bus TMP Gratis Bagi ASN
Komisaris Utama BRK yang juga merupakan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau, Yan Prana Jaya, mengatakan sesuai dengan keinginan Gubernur Riau Syamsuar, konversi BRK menjadi BRK Syariah harus disegerakan. Target ini telah disampaikan kepada pimpinan BRK terpilih dan juga oleh pemilik saham lainnya.
“Target kita begini, tadi sudah disampaikan ke beberapa Direktur terpilih, Direktur utama, Direktur Operasi Jasa, mereka ingin ada perbaikan di BRK, apalagi dalam waktu singkat diminta oleh gubernur para pemegang saham cepat berpindah ke Bank Syariah itu target kita cepat,” ujar Yan Prana Jaya.
“Konversi ke Bank Syariah target kita Desember ini selesai, awal Januari digesa lagi dengan tim yang ada di BRK supaya kerjanya cepat. Untuk Bank Syariah awal Januari sudah bisa disegerakan,” tambahnya.
Selain menjadikan BRK menjadi BRK Syariah, para pimpinan terpilih juga ditargetkan meningkatkan laba yang ada di BRK. Walaupun selama ini BRK telah berjalan namun perlu ada peningkatan untuk perkembangan BRK yang lebih baik lagi. Termasuk memperbaiki sistem yang ada di BRK dengan menggunakan teknologi.
“Tadi saya sudah minta juga sama Direksi bagaimana meningkatkan laba bagi Pemerintah Provinsi Riau, karena dalam kondisi berat ini kerja keras para direksi jadi tantangan terberat untuk mencapai laba memperbaiki sistem yang ada di sini. Khususnya untuk teknologi informasi yang terbaru yang lagi kencang-kencangnya jangan lagi kita tertinggal dengan bank yang baru,” tegas Yan Prana.
Hadir pada RUPS-LB Gubernur Riau Syamsuar, bersama pemegang saham lainnya baik dari Riau maupun Kepulauan Riau.
Berita Lainnya
Dukung Kegiatan HPN Riau di Inhil, DLHK Sigap Turunkan Tim Pangkas Pohon Ganggu Lalin
Diskominfopers Inhil Masuk 10 Besar Inovasi Unggulan KREASI
Lomba Foto, KTJ, dan Video Pilkada Meranti Diperpanjang
2023 UMK Inhil Naik Menjadi Rp3.241.082,07
Hafit Syukri Klarifikasi Isu Miring yang Menyudutkannya Terkait UPP
Bertemu GMNI dan PMII Inhil, H Dani Kenang Masa Lalu Saat Berstatus Mahasiswa
Lahan Cik Puan Diserahkan Pemprov Riau ke Pemko Pekanbaru, 30 April Teken BAST
Sambangi DPR RI, Gubernur Syamsuar Curhat Soal Kondisi Infrastruktur di Riau
Jelang HBKN, Wabup Inhil Buka Pelaksanaan Operasi Pasar
Manfaatkan Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor, Kantor Samsat Riau Ramai Didatangi Masyarakat
Ini Hasil Lengkap Analisa Ahli Geologi Soal Semburan Gas di Tenayan Raya Pekanbaru
Turnamen Futsal Inhil Story Entertainment Resmi Dibuka