Pilihan
Presiden Segera Keluarkan Perpres Media Sustainability
Senam Inhil Sumbang Medali Emas Perdana di Porprov X Riau
DPRD Riau Dukung Pemerintah Terapkan Belajar Tatap Muka di Sekolah
![](https://indovizka.com/assets/berita/original/96277011232-cakaplah_elxcr_61631.jpg)
PEKANBARU - Ketua Komisi V DPRD Riau Eddy M Yatim mengatakan, hasil penelitian menunjukkan bahwa sekolah dengan sistem daring dan pemberian tugas di rumah di tengah pandemi Covid-19 tidak efektif.
"Banyak laporan yang datang ke Komisi V bahwa sekolah dengan pola ajar seperti ini membuat susah orang tua. Ada orang tua yang terpaksa mengajar. Jadinya tak efektif dan tidak dapat nilai edukatifnya," kata Eddy Yatim.
Maka dari itu, kata politisi Demokrat ini, pembelajaran tatap muka pilihan terbaik agar mutu pendidikan tidak tertinggal. Dan solusi berikutnya adalah dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
- Milad ke-59 Kabupaten Inhil, Ketua DPRD Pimpin Rapat Paripurna
- Riau Siap Hadapi Pertarungan PON XXI Aceh-Sumut 2024
- Dihadiri Pj Gubernur, KPK Bahas Pencegahan Korupsi di Riau
- Lampu Mati Massal, DPRD Riau Minta PLN Minta Maaf dan Ganti Rugi ke Konsumen
- Jemaah Haji Asal Riau Meninggal Dunia di Makkah Bertembah Jadi 4 Orang
"Sekolah itu bagaimanapun harus tatap muka. Memang harus pengawasan di perketat, mungkin dengan pola hanya setengah kelas yang masuk, dan nanti gurunya mengawasi dengan ketat, baik itu Prokes ataupun pembelajaran," cakapnya lagi.
Eddy M Yatim menambahkan, yang paling penting adalah menjaga protokol kesehatan yang ketat, dimana nantinya belajar bisa efektif dan kekhawatiran akan Covid-19 bisa berkurang.
"Keputusan menteri sekolah tatap muka dimulai awal tahun, kita dukung itu. Karena bagaimanapun sekolah harus tatap muka," tukasnya.
Sebelumnya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim mengizinkan pemerintah daerah untuk memulai kembali kegiatan belajar tatap muka di sekolah di seluruh zona mulai Januari 2021.
Hal tersebut diatur dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran pada Semester Genap Tahun Ajaran dan Tahun Akademik 2020/2021 di Masa Pandemi Covid-19.
Nadiem sekaligus menegaskan keputusan pembukaan sekolah tatap muka usai hampir 8 bulan melakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ) ini akan diberikan kepada tiga pihak, yakni pemerintah daerah, kantor wilayah (Kanwil) dan orang tua melalui komite sekolah.
Berita Lainnya
Pemprov Riau Anggarkan Rp76,7 M Gaji Guru Bantu
Convocation XIII Unisi 2020, 317 Mahasiswa Sandang Gelar Sarjana
Terima SK, Ratusan PPPK Guru 2022 di Pekanbaru Full Senyum
Besok, 23 SMP Negeri Siap Belajar Tatap Muka
Pengumuman Hasil Seleksi PPPK Guru Dirilis Hari Ini
Kemendikbudristek Salurkan Kuota Internet kepada 21,29 Juta Penerima
Mahasiswa Kukerta UNRI Sosialisasikan Protokol Kesehatan Covid-19 di Kempas Jaya
Nasib Guru Tak Jelas Honor 3 Bulan, Miris Hari Raya Idul Fitri Harus Gigit Jari
Kebijakan Mendikbud Nadiem untuk Mahasiswa dan Sekolah Terdampak COVID-19
Cara Registrasi Akun LTMPT dan Verifikasi Data Siswa SMA MA SMK
Monitoring ke PLN Tembilahan, Abdul Wahid Pastikan Elektrifikasi di Wilayah Pinggiran
Convocation XIII Unisi 2020, 317 Mahasiswa Sandang Gelar Sarjana