Pilihan
AWG Kibarkan Bendera Indonesia-Palestina di Gunung Raung
Pulanglah, Ali…
Pengimbasan RBD Berjalan Baik
Disdukcapil Pelalawan Jemput Bola Layanan Administrasi Kependudukan
Ingatkan Menteri Agama, Muhaimin Iskandar: Bos, Toa Masjid Itu Kearifan Lokal
INDOVIZKA.COM - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin turut angkat bicara soal polemik Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas soal pengaturan pengeras suara (toa) masjid.
Menag Yaqut menjadi perbincangan publik lantaran dianggap membandingkan kumandang adzan dengan gonggongan anjing. Meskipun belakangan diklarifikasi bahwa tidak bermaksud demikian.
Menurut Cak Imin, pengaturan toa masjid itu sudah menjadi budaya turun temurun di Indonesia. Pemerintah, dalam hal ini Menag Yaqut, tidak perlu repot-repot mengatur itu.
"Selamat sore bos. Soal toa itu kearifan lokal masing-masing aja, pemerintah tidak usah ngatur-ngatur," tegas Cak Imin dalam postingan akun media sosial Facebook pribadinya @A Muhaimin Iskandar beberapa saat lalu, Kamis (24/2).
Selain itu, masih kata Cak Imin, toa di masjid-masjid di Indonesia tidak hanya digunakan untuk syiar keagamaan. Lebih jauh daripada itu, juga bisa digunakan sebagai pusat informasi dan hiburan warga juga.
Atas dasar itu, Cak Imin meminta pemerintah mencabut aturan soal toa masjid yang dinilai tidak diperlukan itu.
"Di semua kampung toa malah jadi hiburan, selain syiar agama. Cabut aja aturan-aturan yang gak perlu," pungkasnya.
Sumber : RMOL.id
.png)

Berita Lainnya
Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang IV Dibuka Usai Lebaran
PKB Minta Agama Calon Kapolri Komjen Listyo Tak Dipersoalkan
Tim Pansel KPU - Bawaslu Sebut Sudah Ada 740 Pendaftar
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Nomor 4 Setelah China, Vietnam dan Korsel
Dipakai untuk Balas Dendam hingga Bungkam Kritik, Aktivis dan Praktisi Medsos Berharap UU ITE Direvisi
Daftar Syarat Gaji PNS Naik Tinggi
Kapolri Listyo Sigit Mutasi Ketua KPK Firli Bahuri
Satu Penumpang Sriwijaya Air SJY-182 Berasal dari Pekanbaru
Pusat Sebut Dua Positif Covid-19, Riau Ngaku Masih Satu
Ketua DPD RI Minta Pemda Prioritaskan Pembayaran Insentif Nakes
Yellow Clinic akan Dibangun di Kantor Golkar se-Indonesia
Haji Dapat Dibatalkan Akibat Corona, Ini Kata Kemenag Riau