Pilihan
Kisah Menegangkan Ibu di Pelalawan Melahirkan Dalam Mobil
Warga Enok Diringkus Polisi Karena Narkoba
Begini Prosedur Terbaru dan Biaya Balik Nama Sertifikat Tanah di BPN
Hilang Lima Hari, Pengusaha Bakso di Riau Ditemukan Tak Bernyawa

INDOVIZKA.COM - Syamsul Bahri (38 tahun) pengusaha bakso di Pekanbaru, Riau yang dilaporkan hilang selama lima hari, ditemukan tak bernyawa di Desa Kasikan, Kabupaten Kampar.
Jasad Syamsul Bahri ditemukan aparat Kepolisian Resor (Polres) Kampar pada Senin 24 Februari 2020 siang dan malamnya jenazah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Kepolisian Daerah (Polda) Riau, di Kota Pekanbaru.
Kepala Subdirektorat Dokkes Yanmed Polda Riau Kompol Supriyanto, menyebutkan mayat laki-laki yang ditemukan dalam kondisi memprihatinkan dan nyaris sulit dikenali itu adalah jenazah Syamsul. ''Hasil pemeriksaan forensik kami pastikan korban adalah Syamsul Bahri,'' katanya, dikutip dari Antara.
- Lusa, Tiga Pasangan Kepala Daerah di Riau Dilantik di Pekanbaru
- Pemprov Riau Alokasikan Anggaran Infrastruktur Inhil Rp 104 Miliar Tahun ini
- Tinjau Semburan Gas dan Lumpur di Ponpes Al Ihsan, Ini Kata Anggota DPR RI Abdul Wahid
- 32 Desa di Inhil Usulkan Pemekaran, Mu'ammar : Belum Ada Tindaklanjut Pemda
- Pekerjaan Ruas Jalan di Kuala Keritang Dimulai, H Dani M Nursalam: Pemeliharaan Bertujuan Fungsional
Berdasarkan benda yang melekat di tubuh Syamsul, di antaranya kecocokan celana dalam dan pakaian sebelum ditemukan meninggal. Hasil data secara medis, ada kecocokan gigi dan bekas luka di tubuh Syamsul yang sesuai keterangan pihak keluarga.
Supriyanto menyebut, pada tubuh Syamsul ditemukan sejumlah luka-luka. Namun, dia enggan menjelaskan secara detail karena berpotensi mengganggu penyidikan yang tengah dilakukan Polres Kampar dan Polda Riau. Dia hanya memastikan korban meninggal karena penganiayaan.
''Hasil pemeriksaan korban dan bukti ilmiah korban merupakan meninggal karena kekerasan,'' ujar dia lagi.
Prediksi waktu kematian korban, ia menduga sudah berlangsung selama lima hari. ''Kami prediksi sudah lima hari,'' ujar Supriyanto.
Pada pukul 22.00 WIB, jasad Syamsul dijemput keluarganya untuk dimakamkan di TPU Uka, Jalan Uka, Kecamatan Tampan, Pekanbaru.
Misteri kematian Syamsul, terkuak setelah keluarganya membagikan kisahnya di media sosial Facebook. Elsa Mega Firman, 36 tahun, istri Syamsul menceritakan bahwa suaminya mulai hilang kontak sejak Kamis pekan kemarin.
Satu hari berselang, warga menemukan mobil yang terbakar di Desa Rantau Berangin atau perbatasan Riau-Sumatera Barat. Polisi melakukan penyelidikan. Lima hari berselang, polisi menemukan jasad seorang pria tak dikenal di Desa Kasikan atau jalan lintas Riau menuju Sumatera Utara.
Jarak dua lokasi itu berkisar puluhan hingga ratusan kilometer. Polisi masih terus menyelidiki kasus misterius itu. Terlebih, saat suaminya menghilang, kediaman Mega sempat didatangi dua orang tak dikenal dengan ciri khas bertato pada bagian kaki.[]
Berita Lainnya
Marah Ditagih Bayar Martabak, Preman Arogan Tebas Pedagang
Terjepit Eskavator, Seorang Karyawan PT MSK Gaung Meninggal
S Club Star City Pekanbaru di Segel
3,5 Kg Sabu dan 6.686 Butir Ekstasi Asal Negara Luar Dimusnahkan BNN Riau
Pemuda di Riau Ditangkap Polisi, 7 Paket Sabu Disita
Ada Nama Saibun Sinaga di DPO Kasus Perambahan Hutan Riau
Miliki 52 Gram Sabu, Dua Orang Pengedar Diringkus Polisi
Komnas HAM sebut Tewasnya 4 Laskar FPI Pelanggaran HAM
Diduga Terlibat Prostitusi Online, Gadis Remaja Ini Diamankan Polisi
Kapolda Pastikan Perayaan Natal di Riau Aman
Airlangga Hartarto Ungkap Pencucian Uang di Indonesia Masih Tergolong Tinggi
Beri Promo Nikah Usia 12 Tahun, Aisha Wedding Resmi Dilaporkan ke Polda Metro