Pilihan
AWG Kibarkan Bendera Indonesia-Palestina di Gunung Raung
Pulanglah, Ali…
Pengimbasan RBD Berjalan Baik
Disdukcapil Pelalawan Jemput Bola Layanan Administrasi Kependudukan
Anggota DPRD Riau Berharap Jangkauan SPAM Durolis Lebih Luas
PEKANBARU, INDOVIZKA.COM- Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Dumai, Rokan Hilir, dan Bengkalis (Durolis) sudah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kabupaten Rokan Hilir, Kamis kemarin. SPAM ini diharapkan bisa menjangkau daerah yang lebih luas lagi.
Anggota DPRD Riau daerah pemilihan (Dapil) Dumai, Bengkalis dan Kepulauan Meranti Eddy A Mohd Yatim mengatakan, proyek ini memang merupakan harapan masyarakat di tiga kabupaten kota itu. Karena, Dumai, Rohil dan Bengkalis itu memang daerah yang sangat susah mendapatkan air bersih.
"Malah di beberapa tempat di Dumai itu orang beli air per liter, per galon. Dengan adanya Durolis ini mudah-mudahan menjadi solusi terhadap kesulitan air bersih di tengah masyarakat Dumai dan Bengkalis. Kalau bisa menjangkau daerah-daerah pesisir. Sekarang kan belum menjangkau daerah itu," kata Eddy, Jumat (06/01/2023).
- Banjir Setiap Tahun di Pelalawan, DPRD Riau Minta Pemerintah dan PLN Bertindak
- Pemprov Riau Diminta Serius Berantas Judi Online
- APBD 2025 Diisukan Defisit, Fraksi PKB: Tak Masalah Jika Demi Kepentingan Masyarakat
- Tabligh Akbar di Tembilahan, UAS Sampaikan Dukungan untuk Paslon Bermarwah dan Fermadani
- Targetkan Rampung Akhir November, DPRD Riau Percepat Pembahasan RAPBD 2025
Saat peresmian kemarin, Presiden ditemani ketiga menterinya, dan juga Gubernur Riau, Walikota Dumai, Bupati Bengkalis, dan Bupati Rohil. Jokowi mengatakan, bahwa di berbagai daerah, air masih banyak bermasalah.
"Alhamdulillah siang ini kita melihat sistem penyediaan air minum bagi masyarakat di Rohil, Bengkalis, dan Dumai. Nantinya bisa disuplai dari SPAM di Rohil ini," kata Presiden.
Nantinya, kata Presiden, SPAM Durolis ini akan bisa menyediakan air minum dengan kualitas baik bagi 32 ribu rumah tangga. Ia mengatakan, bahwa proyek tersebut menghabiskan anggaran sebesar Rp396, 6 miliar. Uang yang tidak sedikit dari Kementrian PUPR, dengan tanah dari Pemda Rohil.
"Jadi saya minta karena penggunaan airnya baru 400 liter per detik, kita harapkan ini masih memiliki space ruang yang masih banyak dan bisa dialirkan lebih banyak lagi," ujarnya.
"Semoga ini akan menyehatkan masyarakat kita," tambanya.
Sementara itu, Bupati Rohil mengaku merasa sangat bangga atas kedatangan orang nomor satu di Indonesia itu dan telah sukses melakukan peresmian SPAM Durolis. Atas kedatangan presiden, Bupati Rohil juga sempat berbincang dengan presiden dan menyampaikan berbagai hal terkait kondisi Rohil saat ini.
Disampaikan Bupati kepada Presiden, bahwa Kabupaten Rohil yang sebagai negeri penghasil Migas dan CPO masih banyak memiliki kendala pembangunan infrastruktur baik itu jalan lintas pesisir ke Kubu dan abrasi Sungai Rokan.
"Tadi juga disampaikan langsung oleh Pak Presiden kepada Menteri PUPR bahwa dalam waktu dekat ini turun segera ke Rohil, mudah-mudahan ini bisa segera terealisasi," harapnya.
Terkait Durolis, lanjut Bupati, aliran airnya saat ini baru ada tiga kecamatan yakni Tanah Putih Tanjung Melawan, Rimba Melintang, dan Bangko Pusako. Diharapkan Bupati melalui APBD Rohil ke depannya akan dianggarkan agar saluran air nya bisa sampai ke kecamatan lainnya.
Untuk diketahui, sebelumnya Presiden Jokowi 2018 lalu pernah datang ke Rohil melaksanakan peresmian peremajaan sawit. Usai meresmikan SPAM Durolis, Presiden RI langsung bertolak ke Kota Dumai untuk melakukan kunjungan kerja ke PT Pertamina Hulu Rokan.**
.png)

Berita Lainnya
Komisi III DPRD Inhil Undang BPBD Bahas Rencana Kegiatan 2020
Dewan Riau Dukung RS Unri Jadi Rumah Sakit Khusus Otak
DPRD Bengkalis Sampaikan Saran dan Masukan terhadap LKPJ Bupati TA 2023
Antisipasi Virus Corona, DPRD Inhil Gelar Rapat Gabungan
Guna Mengoptimalisasi Potensi Daerah, Pemkab Sampaikan Dua Ranperda kepada DPRD Bengkalis
Temui Massa, Ketua DPRD Riau Janji Sampaikan Tuntutan Massa Aksi Tolak UU Cipta Kerja ke DPR RI
Komisi II DPRD Pekanbaru : Pedagang Takjil yang Pakai Zat Berbahaya Harus Ditindak Tegas
Soal Permintaan Hearing Pembentukan BNNK, Ini Kata Wakil Ketua Komisi I DPRD Inhil
Gantikan Sulastri, Kartika Roni Resmi Dilantik Anggota DPRD Riau
Bahas Program Kerja 2024, Komisi IV DPRD Riau Gelar RDP Bersama Dishub
Demi Pembangunan Inhil, Abdul Wahid Siap Jadi 'Pesuruh'
Pemda Inhil Belum Dapat Sajikan Data RPJMD Lengkap dan Valid